The First Heir ~ Bab 3985

              

sumber gambar: google.com

Yukk, bantu admin agar tetap semangat update novel kita ini.

Cara membantu admin:

1. https://trakteer.id/otornovel

2. Share ke Media Sosial

3. Open Endorse, yang mau usahanya diiklankan disini, caranya boleh kirim email di novelterjemahanindo@gmail.com


Channel Youtube Novel Terjemahan

Novel Tamat: Mr. CEO Spoil Me 100%

“Saya pikir hanya dengan pergi ke sana maka saya dapat mengetahui semua kebenaran masalah ini. Saya juga dapat mengetahui apa yang terjadi pada reruntuhan ini.”

 

Sambil manggut-manggut Philip berkata dengan sungguh-sungguh.

 

Tetapi mendengar kata-kata Philip, Fatty Tang mengerutkan kening.

 

"Bukankah reruntuhan alam rahasia ini ditemukan oleh klan taotie?" tanya Fatty Tang retoris.

 

"Apakah kamu benar-benar berpikir begitu? Jika reruntuhan ini ditemukan oleh klan taotie, mengapa penduduk asli di sini dicap sebagai orang-orang berdosa? Dan kota yang sedang aku tuju ini dinamai sebagai kota terlarang atau kota dosa? Jangan katakan bahwa kamu tidak tahu hal-hal ini." jawab Philip.

 

"Jadi maksud perkataanmu, ada seseorang yang menemukan tempat ini sebelum klan Taotie?" timpal Fatty Tang.

 

"Ini bukan penemuan, ini diciptakan. Orang itu menciptakan seluruh reruntuhan. Kamu tidak tahu semua hal ini, tapi aku tahu." Philip menjelaskan kepada Fatty Tang.

 

Fatty Tang menjadi penasaran, bagaimana Philip bisa mengetahui informasi ini. Seharusnya informasi seperti ini tidak mudah diketahui oleh Philip.

 

“Aku semakin ingin tahu tentang asalmu, kakak laki-lakiku.” Fatty Tang tiba-tiba berkata kepada Philip sambil tersenyum.

 

“Karena ini penting bagimu , kita akan pergi ke tempat itu sekarang.”

 

Gadis imut itu memiringkan lehernya dan menatap Philip.

 

Swoosh!

 

Dia mengambil dua langkah ke depan, tiba-tiba dia menusukkan jarum tanpa ekor ke jari Philip hingga mengeluarkan setetes darah.

 

Gadis imut itu menatap Philip dengan seringai sambil menyimpan jarum tersebut.

 

“Apa yang kamu temukan?” Tang Yulong bertanya dengan curiga ketika dia melihat gadis cantik itu melakukan ini.

 

“Ini rahasia antara aku dan dia, aku tidak bisa memberitahumu!” Kata gadis manis itu sambil tersenyum, seolah-olah dia baru saja mengatakan masalah sepele.

 

Philip tidak banyak berpikir saat melihat tindakan gadis manis itu.

 

Gadis manis itu berkata kepada Philip, "Kamu harus melindungi darah berharga di tubuhmu, atau kamu akan berada dalam masalah besar."

 

"Maksudmu?" Tanya Philip.

 

“Ketika saatnya tiba, kamu akan tahu.”

 

Akhirnya mereka melanjutkan perjalanan menuju ke kota dosa.

 

Gadis manis itu menyenandungkan nada sederhana dengan sedikit bosan sambil mengikuti di belakang keduanya.

 

Sepanjang jalan mereka melihat banyak orang bergegas , dan arah orang-orang ini adalah kota dosa.

 

Ini adalah tempat yang diketahui oleh banyak orang, dan beritanya telah menyebar. Oleh karena itu mereka menjadi penasaran untuk memeriksanya sendiri , sambil melihat apakah akan ada kesempatan yang menjadi milik mereka.

 

Ternyata kebanyakan orang memiliki pemikiran yang sama, sehingga tampak satu per satu bayangan melesat di depan mereka.

 

Tampak semua orang terburu-buru menuju kota dosa.

 

Sebenarnya ini hanya sebuah kota kecil yang ditinggalkan oleh orang-orang yang telah memasuki reruntuhan sebelumnya. Dan orang-orang yang bergegas ini ingin mengamati seperti apa bagian dalam kota dosa.

 

Tentu saja banyak juga jenius terbaik yang ingin masuk. Mereka juga ingin melihat kota dosa ini.

 

Inilah yang terjadi sejak dulu pada banyak orang jenius yang sok. Mereka pikir mereka sudah menjadi nomor satu di dunia, sehingga mereka datang ke kota dosa sendiri-sendiri.

 

Tidak terlihat tim tiga atau lima orang , dan tidak terdengar obrolan. Mereka berjalan ke kota dosa benar-benar sendirian, tetapi kebanyakan dari mereka tidak pernah muncul lagi.

 

Sejak reruntuhan dibuka, banyak orang masuk ke kota dosa.

 

Tetapi pada akhirnya mereka yang masuk kota dosa, kurang dari 10% yang bisa keluar hidup-hidup.

 

Setelah pelajaran itu, siapa pun yang memasuki reruntuhan akan diperingatkan untuk tidak memasuki kota dosa.

 

Meski begitu, itu tidak bisa dihentikan.

 

Setelah cukup lama berjalan, Philip melihat sebuah kota kecil dan tembok kota yang tinggi di kejauhan.

 

Tembok kota setinggi 100 meter, dengan dindingnya hitam legam, tampak kokoh dan elegan.

 

The First Heir ~ Bab 3985 The First Heir ~ Bab 3985 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on October 30, 2022 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.