The Strongest Healer ~ Thomas Qin ~ Bab 541 - Bab 550

                                                 

Bab 541 – Bab 550

Hari kedua, setelah pukul 12 malam, sebuah topik pembahasan seketika muncul di aplikasi Weibo.

14 perusahaan melakukan divestasi atas program yang berhubungan dengan Fendi.

Semua perusahaan melakukan divestasi dengan semua program yang berhubungan dengan Fendi, bahkan ada beberapa perusahaan langsung memutuskan kontrak kerja sama diantara mereka. Ada beberapa program yang telah ditayangkan juga didivestasikan.

Awalnya Fendi membintangi 2 iklan pakaian, 1 iklan sepatu olahraga, 2 iklan makeup dan 1 iklan minuman, namun semua kerja sama itu telah hangus sekarang.

Begitu banyak boss besar yang membatalkan kontrak kerja sama diantara mereka dan mendatangkan kerugian besar bagi perusahaan Fendi. Opini publik membanjiri seluruh internet.

“Tamatlah Fendi, dirinya pastilah melakukan kesalahan kepada seseorang dan menyebabkan begitu banyak perusahaan melakukan divestasi. Hal ini pastilah akan membuat dirinya terjatuh.”

“Tidak salah, meskipun Fendi tidak diblokir dari dunia hiburan, namun program televisi mana yang berani mengundangnya setelah mengetahui masalah ini?”

“Eh? Bagaimana dengan fans Fendi? Bukankah mereka dulunya selalu membela Fendi ketika adalah masalah? Ada apa dengan mereka sekarang?”

“…..”

Akun weibo milik Fendi juga dibanjiri oleh omelan yang tidak begitu enak dipandang mata. Oleh karena itu, tim Fendi langsung menutup akun milik Fendi. Namun pembahasan di aplikasi Weibo itu tidaklah berkurang.

Bukan fans Fendi yang tidak ingin membela, melainkan Fendi sendiri tidak memiliki banyak fans.

Artis seperti ini bisa menjadi terkenal dari dalam waktu singkat sebenarnya karena ulah mereka sendiri. Begitu banyak fans palsu yang disewa dan dibeli langsung oleh perusahaan PR.

Biasanya, segala sesuatu yang ada di akun weibo milik Fendi selalu dilihat dan diretweet oleh begitu banyak orang. Namun itu semua tidaklah asli, semua itu dilakukan oleh timnya sendiri.

Saat ini, posisi Fendi sudah berada di ujung tanduk. Bahkan perusahaan PR juga tidak ingin membantunya lagi. Oleh karena itu, Fendi pun tidak lagi memiliki fans palsu.

Terkadang, ada beberapa fans asli yang membelanya. Namun komentar fans asli tersebut langsung tenggelam ditutupi oleh komentar lainnya.

Saat ini, Fendi duduk di ruang tamu yang ada pada villanya dengan kondisi rumah yang sangat berantakan.

Semua barang dirumah itu telah dibanting olehnya dan dia merasa begitu marah hingga ingin membunuh orang.

Manajernya hanya bisa menggelengkan kepala, “Fendi, saat ini ada yang ingin mengerjai kamu. Kamu hanya bisa menerima semua ini dengan lapang dada.”

Fendi menggertakkan giginya dan wajahnya terlihat begitu merah.

“Brengsek! Ini semua pastilah karena Yamanda si brengsek itu!”

Kemarin, dia pergi menemui tante Joanna dan hari ini, masalah ini pun terjadi. Ini sangat jelas kalau Yamanda sudah berhasil.

Dia mendapatkan kepercayaan dari tante Joanna dan dia pastilah menyuruh tante Joanna untuk membantu dirinya melawan Fendi.

Fendi tidak menyangka kalau Yamanda akan sesadis ini dan memiliki kemampuan sehebat ini.

Pertarungan kali ini berhasil menunjukkan kemampuan kedua belah pihak.

Jika Yamanda yang diserang seperti Fendi yang diserang saat ini, mungkin kondisi dirinya tidak akan separah Fendi.

Fendi menggaruk kepalanya dan sepertinya dia sudah menerima kebenaran ini. Dia tidak mungkin bisa melarikan diri dari masalah ini dengan selamat.

Kalau begitu, semua orang juga harus merasakan apa yang dirasakan olehnya!

Fendi mengeluarkan ponselnya dan mengirimkan sebuah pesan.

“Berikan aku obat dengan teknologi baru yang kamu katakan waktu itu.”

Tidak lama kemudian, pesan itu pun dibalas.

“Tuan Lu, obat ini masih tersedia, namun harganya tidaklah murah. Wanita mana yang ingin kamu permainkan, tuan Lu?”

Fendi kembali membalasnya, “Kamu tidak perlu ikut campur dalam hal ini, cepatlah berikan obat itu padaku.”

Obat ini mampu membuat orang kehilangan kemampuan untuk melawan dan obat ini akan merangsang sekresi hormon. Ini juga merupakan jenis obat yang sering dikatakan banyak orang.

Namun efek dari obat ini sangatlah berbeda dengan yang tertulis di dalam novel maupun di dalam televisi. Obat seperti ini biasanya memiliki efek yang besar dan biasanya memiliki aroma yang kuat dan juga warna yang mencolok.

Ini semua bisa terjadi karena kandungan yang ada pada obat tersebut.

Namun obat yang dibeli oleh Fendi sudah melalui proses yang panjang. Oleh karena itu, obat ini menjadi tidak beraroma dan juga tidak berwarna. Tetapi efek dari obat ini tetaplah begitu hebat. Sebenarnya obat ini masih memiliki sedikit aroma, namun bubuk pengharum telah ditambahkan ke dalam obat ini dan membuat obat ini menjadi harum seperti minuman pada umumnya.

Jika obat ini dimasukkan ke dalam minuman, tidak ada satu pun orang yang bisa merasakan perbedaannya.

Tentu saja proses pembuatan obat ini membutuhkan biaya yang cukup tinggi.

Setelah mendengar ini, sang manajer pun berkata.

“Tuan Lu, Apakah kamu akan memperkosa Yamanda kali ini? Yamanda bukanlah wanita yang bisa diganggu sembarangan. Jika nantinya ia terbangun dan mengetahui semua yang kamu lakukan, kemungkinan……”

Tentunya Fendi juga mengerti akan hal ini. Dulunya dia sering melakukan hal seperti ini kepada wanita lain, namun dia memiliki kedudukan dan kekuasaan yang tinggi. Oleh karena itu, dia selalu menggunakan uang untuk menutup mulut para wanita itu.

Namun berbeda dengan Yamanda, Yamanda sudah lama berada di dunia preman ini. Dia tidak akan membiarkan hal ini begitu saja.

Fendi pun berkata: “Tentunya aku mengetahui hal ini. Oleh karena itu, aku tidak akan menyentuhnya kali ini.”

“Maksud kamu?”

“Di pinggir kota sana, bukankah terdapat begitu banyak pekerja yang datang dari Afrika? Bantulah aku untuk mencari beberapa dari mereka.”

Sang manajer terbengong dan langsung mengajukan jempol ke arah Fendi. Fendi sangatlah sadis kali ini.

Awalnya dia hanya memiliki tujuan untuk mendapatkan Yamanda. Namun saat ini dia tidak lagi mungkin bisa mendapatkan Yamanda, oleh karena itu, dia pun memilih untuk menghancurkannya.

Dikarenakan begitu banyak berita negatif tentang Fendi, maka program Running Boy langsung mengeluarkan Fendi dari acara ini. Bagian yang sudah sempat ditayangkan tidak lagi bisa direvisi, oleh karena itu, mereka juga tidak bisa berkata lain. Tetapi selanjutnya program televisi ini tidak akan lagi menghadirkan Fendi. Mereka mengganti Fendi dengan seorang artis pria lainnya yang tidak beda jauh dari Fendi.

Hari ini, Yamanda datang untuk syuting program Running boy. Syuting dalam program televisi ini membutuhkan stamina yang lumayan banyak. Setelah selesai syuting, dia pun mengirimkan pesan kepada Thomas.

“Hei, dokter hebat, apakah kamu ingin datang menemuiku?”

Melihat pesan dari Yamanda, Thomas pun langsung mengerti, “Kamu ingin menyuruhku untuk kembali menraktir kamu?”

“Hehe, kita memiliki pemikiran yang sama!”

Thomas hanya bisa tersenyum, meskipun saat ini Yamanda sudah menjadi artis yang terkenal, namun dia tidak bisa merubah kebiasaannya ketika menjadi seorang penyiar makanan. Dia memanglah memiliki kemampuan untuk menjadi seorang penyiar makanan, karena dia tidak akan gemuk meskipun mengonsumsi begitu banyak makanan.

“Aku akan pergi menemuimu. Sampai jumpa nanti.”

“Baiklah, aku akan pergi membersihkan riasan wajahku terlebih dahulu.”

Setelah mengatakan itu, Yamanda pun pergi ke ruang rias.

“Kak Yamanda, kamu sudah lelah kan? Minumlah terlebih dahulu.”

Saat ini, seorang staff wanita menghampirinya dan memberikan sebotol minuman ringan untuknya.

Yamanda melirik ke arahnya dan merasa wanita ini tidaklah asing. Wanita ini terlihat seperti salah satu sutradara. Yamanda lalu menerima minuman itu dengan penuh hormat dan kembali duduk.

“Kak Yamanda, Aku adalah fansmu. Aku sudah menggemarimu sejak beberapa tahun yang lalu. Apakah aku boleh foto bersamamu dan mengirimkannya di timeline ku?”

Yamanda menganggukkan kepalanya dan bersikap dingin, “Boleh.”

Dia sudah sering menemui staff yang menggemarinya. Meskipun Yamanda masih muda, namun begitu banyak anak muda yang mendengar lagu Yamanda sejak mereka kecil, karena Yamanda sudah mulai berkarir di usianya yang masih sangat muda.

Oleh karena itu, meskipun dia begitu sibuk, dia tetap akan bersikap serius kepada setiap fansnya. Apalagi fans yang memiliki karir yang hampir sama dengannya, dia akan bersikap lebih serius lagi.

Setelah mengobrol selama beberapa saat, Yamanda pun meminum minuman yang ada ditangannya itu.

Meskipun sutradara wanita itu merasa belum puas, namun dia tidak boleh tinggal di sini untuk waktu yang lebih lama. Kalau tidak, hal ini akan ketahuan.

“Terimakasih kak Yamanda, sibuklah terlebih dahulu.”

Setelah mengatakan itu, sutradara wanita itu pun pergi sambil mengeluarkan ponselnya dan mengirimkan pesan kepada seseorang.

“Dia telah meminum 1/3 minuman itu.”

Setelah itu, sutradara itu melepas seragam yang ia kenakan dan segera meninggalkan tempat itu. Dia mengeluarkan tiket pesawat dari dalam kantongnya, lalu pergi keluar negeri dengan membawa kopernya.

Memasukkan obat di dalam minuman Yamanda bukanlah hal yang sepele. Jika nantinya hal ini diketahui, dirinya juga tidak bisa melepas diri dari masalah ini.

Fendi memberinya sejumlah uang dan itu cukup baginya untuk meneruskan kehidupan di luar negeri. Oleh karena itu, sutradara wanita itu rela meninggalkan pekerjaannya dan bersiap untuk terbang ke luar negeri.

Setelah Yamanda meminum minuman itu, dirinya tidak merasakan hal yang janggal. Setelah masuk ke ruang rias, ia tidak melihat satupun orang di dalam ruangan itu. Semua artis langsung pergi setelah membersihkan riasan pada wajah mereka. Yamanda mengirimkan pesan kepada asistennya dan menyuruhnya untuk pulang lebih awal. Dia juga akan tinggal di ruang rias itu untuk menunggu Thomas.

Setelah membersihkan wajahnya, Yamanda kembali meminum minuman itu.

Seketika dia sebuah rasa yang aneh muncul di dalam perutnya. Yamanda mengerutkan keningnya dan merasa hal ini sudah tidak beres lagi. Dia juga mulai merasa pusing.

“Aku menunggumu di ruang rias, cepatlah kemari.”

Dia juga tidak tahu apa yang akan terjadi padanya nanti. Namun dia merasa ini kemungkinan akan sangat berbahaya. Oleh karena itu, dia pun melaporkan posisinya saat ini kepada Thomas.

Saat ini, empat pria Afrika sudah berada di luar ruangan itu dan seorang pria muda pun menuntun mereka masuk ke dalam.

Kedua staff yang ia temui di tengah jalan tadi tersenyum dan menyapanya.

“Manajer Liu sudah tiba!”

“Hm, aku membawa beberapa artis dari luar negeri yang akan dibutuhkan ketika syuting nanti.”

Meskipun manajer Liu ini adalah manajer dari Fendi, namun kedua staff itu juga tidak berpikir lebih, karena setiap manajer berhak untuk memiliki beberapa artis.

Seperti Kak Mia, artis yang berada di bawahnya tidak hanya Yamanda seorang.

Oleh karena itu, keberadaan manajer Liu tidaklah mencurigakan. Mungkin saja keempat warga asing ini dibutuhkan dalam acara tertentu.

Setelah tiba di ruang rias, Manajer Liu tidak menemukan orang lain di sana. Sepertinya semua ini sudah diatur dengan baik, dia lalu berkata kepada keempat pria Afrika itu.

“Di dalam sana terdapat seorang wanita yang sangat cantik. Kalian boleh mempermainkannya sesuka kalian. Setelah itu, aku akan memberi 200 juta kepada kalian masing-masing.”

Keempat pria berkulit hitam itu tersenyum lebar, mereka bisa memainkan wanita lokal dan akan mendapatkan uang yang begitu banyak? Ini sungguh baik!

Keempat orang itu segera berjalan masuk dan Manajer Liu menutup pintu ruangan itu, lalu mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi pihak media.

“Setelah syuting acara Running boy, Yamanda mengundang empat pria berkulit hitam untuk ‘bermain’ dengannya. Cepatlah kemari!”

Setelah pesan itu terkirim, semua media begitu sibuk akan hal ini!

Terdapat hal seperti ini?

Beberapa reporter sedang makan, namun mereka segera meninggalkan makanan mereka dan langsung menghampiri tempat kejadian ini. Mereka khawatir mereka ketinggalan berita panas ini.

Di dunia hiburan ini, Yamanda terkenal sebagai seorang artis yang dingin dan mandiri.

Dapat juga dikatakan kalau dirinya adalah wanita yang murni. Dia tidak mengandalkan ayah angkatnya dan juga tidak mengandalkan gosip untuk menjadi terkenal seperti sekarang ini.

Tetapi kenapa gosip seperti ini bisa beredar?

Yamanda selama ini tidak memiliki pacar dan ternyata dia selera dengan pria seperti ini?

Suka dengan pria berkulit hitam?

Bahkan empat orang sekaligus? Tidakkah ini sangatlah sadis?

Jika orang lain yang mengirimkan pesan ini, mungkin mereka tidak akan percaya. Namun pesan ini dikirimkan langsung oleh manajer Liu, manajer yang paling terkenal di dunia hiburan. Bagaimana mungkin dia menyebarkan berita dengan sembarangan.

Dia berani menghubungi tim media pastilah karena dia memiliki bukti yang akurat.

Setelah beberapa saat, semua pihak media pun tiba dan mengelilingi ruang rias itu!

……

Yamanda sedang menghapus riasan pada wajahnya dan merasa ada hal yang janggal. Dia ingin segera membersihkan wajahnya dan pergi dari tempat ini.

Namun di saat ini, ruang rias itu tiba-tiba dimasuki oleh empat pria berkulit hitam.

“Siapa kalian?”

Keempat pria ini diseludupkan dari luar negeri untuk menjadi tenaga kerja di China. Oleh karena itu, mereka tidak takut pada apapun. Orang jahat tidak akan pernah takut dengan orang baik.

Setelah melihat Yamanda di sana, mata keempat pria itu terlihat berkilau dan mereka langsung bereaksi.

Mereka tidak menyangka wanita ini begitu cantik!

Bagaimana pun, Yamanda hanyalah seorang wanita. Dirinya tidaklah bisa melarikan diri ketika menghadapi keempat pria yang memiliki tenaga kuat itu.

Ekspresi wajah Yamanda berubah drastis dan dia mulai menyadari hal ini. Pastilah ada orang yang menjebaknya di sini karena tempat ini tidak ada orang sama sekali. Tidak ada orang yang bisa datang membantunya meskipun dia berteriak sekencang mungkin.

“Tunggu sebentar, aku tidak nyaman memakai pakaian ini. Aku akan menggantinya sebentar.”

Setelah mengatakan itu, Yamanda langsung berjalan masuk ke dalam ruang ganti.

Keempat pria berkulit hitam ini tidak begitu mengerti bahasa mandarin. Namun mereka mengerti kalau wanita ini sepertinya ingin mengganti pakaiannya.

Apakah pemikiran wanita lokal begitu terbuka? Tidak melawan sama sekali? Ini sangat sesuai dengan keinginan hati mereka.

Yamanda berdiri, namun dirinya tidak melarikan diri. Dia berjalan masuk ke dalam ruang ganti. Ruang rias itu tidaklah besar dan hanya terdapat satu jalan keluar saja. Oleh karena itu, keempat pria itu juga tidak merasa khawatir.

Setelah masuk ke dalam ruang ganti, Yamanda segera mengunci pintu tersebut.

Ruang ganti ini sangatlah kecil seperti ruang ganti yang ada di mall pada umumnya. Tidak tertutup rapat, namun pintu tersebut bisa di kunci dari dalam.

Yamanda bersembunyi di dalam untuk mengulur waktu.

Namun dia mulai merasa lemas dan panas pada tubuhnya. Tatapannya mulai kabur dan dia mulai merasa panas di dalam hatinya.

Mampus! Ada yang meracuni aku!

Meskipun Yamanda belum pernah mengalami hal ini sebelumnya, namun sebagai seorang senior di dunia hiburan, dia sudah pernah mendengar begitu banyak hal tentang efek tubuh ketika tubuh diracuni oleh orang lain!

Dia tidak menyangka kalau hal seperti ini akan terjadi di tempat syuting seperti ini. Ini benar-benar tidak terduga.

Yamanda hanya bisa berharap Thomas segera datang dan menolongnya.

Setelah menunggu selama beberapa saat, keempat pria berkulit hitam itu pun menggedor pintu ruang ganti itu dan sadar kalau pintu itu telah dikunci dari dalam.

Mereka lalu berbicara menggunakan bahasa mereka sendiri. Setelah itu, mereka pun mulai mendobrak pintu itu.

Mereka adalah kuli bangunan, oleh karena itu, mereka memiliki tenaga yang cukup kuat. Ruang ganti itu hampir hancur ketika mereka berempat mendobrak pintu tersebut di waktu yang bersamaan.

Setelah mendobrak selama beberapa saat, salah satu pria berkulit hitam pun mencari sebuah tabung pemadam api. Mereka pun mulai mendobrak pintu itu menggunakan tabung pemadam tersebut.

Brak!!! Pintu itu langsung tergores hanya dalam satu benturan.

Mereka berempat gantian mendobrak pintu itu dan mereka berhasil mendobrak pintu itu hanya dalam waktu 5 menit.

Mereka berhasil membuat sebuah lubang pada pintu itu. Mereka bisa membuka pintu itu dari dalam hanya dengan mengulurkan tangan mereka ke dalam melalui lubang tersebut.

Saat ini, Thomas sudah tiba di depan ruang rias itu. Namun dia tidak bergegas masuk karena ruangan ini dikelilingi oleh begitu banyak reporter.

Dia mengira kalau para reporter ini ingin mewawancarai Yamanda. Dia lalu mengeluarkan ponselnya dan mengirimkan pesan kepada Yamanda. Namun beberapa menit telah terlewati, tetapi pesan itu tetap saja tidak dibalas.

Thomas mengerutkan keningnya dan langsung menelepon Yamanda.

Panggilan itu telah terhubung, namun tidak ada yang mengangkat panggilan tersebut.

Thomas mengerutkan keningnya dan mulai merasa curiga. Apakah terjadi sesuatu pada Yamanda di dalam sana? Kalau tidak, bagaimana mungkin ada begitu banyak reporter di sini pada hari biasa?

Thomas berjalan ke belakang ruang rias itu dan langsung memanjati dinding tersebut. Ruang rias ini merupakan sebuah ruangan berbentuk persegi dan ini adalah hal mudah bagi Thomas untuk masuk dengan cara memanjat. Sebenarnya, Thomas mampu untuk menghancurkan atap penutup ruangan yang terbuat dari beton bertulang itu. Namun dia tidak menghancurkannya karena dia khawatir hal ini akan melukai Yamanda nantinya. Oleh karena itu, dia pun memilih untuk masuk melalui lubang ventilasi.

Setelah masuk ke dalam lorong ventilasi, dia pun merangkak selama beberapa saat dan akhirnya ia pun tiba di atas ruang ganti tempat Yamanda berada.

Saat ini, pintu ruangan itu sudah bolong dibuat keempat pria berkulit hitam itu. Keempat pria itu sangatlah bersemangat setelah melihat kecantikan Yamanda dan juga tubuh Yamanda yang seksi itu.

Setelah membolongi pintu tersebut, salah satu dari mereka mengulurkan lengannya ke dalam untuk membuka pengunci pintu tersebut.

“Ah!”

Tiba-tiba terdengar suara teriakan dan ekspresi pria berkulit hitam itu terlihat kesakitan. Dia langsung mengulurkan kembali lengannya. Terlihat sebuah anting sebesar jempol tertusuk pada lengannya dan membuat lengannya dibasahi oleh darah.

Pria berkulit hitam langsung mengomel dan menendang pintu tersebut. Saat ini, kedua kaki Yamanda terasa begitu lemas dan tubuhnya terasa begitu panas. Kesadaran dirinya juga semakin berkurang.

“Hei!”

Setelah mendengar suara teriakan itu, Yamanda langsung menegakkan kepalanya dan melihat keberadaan Thomas di sana.”

Yamanda merasa begitu senang.

“Akhirnya kamu datang juga!”

Thomas melihat sejenak kondisi di tempat itu. Meskipun dia mampu melawan keempat pria berkulit hitam itu dengan mudah, namun terdapat begitu banyak reporter di luar sana. Jika dia memukul keempat pria berkulit hitam itu, nantinya dia akan kesulitan untuk memberi penjelasan kepada para reporter.

Saat ini, wajah Yamanda terlihat begitu merah dan tatapannya terasa begitu kabur. Sepertinya dirinya memanglah diracuni.

Thomas mengulurkan lengannya, “Tarik aku!”

Yamanda menarik lengan Thomas dengan erat dan Thomas langsung menariknya ke atas.

Mereka berdua saat ini berada di lorong ventilasi dan Yamanda langsung menjatuhkan tubuhnya di dalam pelukan Thomas. Dirinya seperti tidak lagi bisa menahan semua rasa ini dan langsung membebankan tubuhnya di dalam pelukan Thomas. Saat ini, Yamanda mulai menjalarkan tangannya ke dalam baju Thomas dan mulai meraba tubuhnya.

Thomas mengerutkan keningnya, “Nona, jangan lakukan ini di sini.”

Thomas tidak memiliki pilihan lain dan hanya bisa memilih untuk menekan bagian keningnya sebanyak dua kali.

Saat ini, kondisi Yamanda mulai membaik, namun tubuhnya masih begitu lemas.

“Mari pergi, aku akan membawamu keluar dari tempat ini.”

Thomas membawa Yamanda keluar dari lorong ventilasi tersebut dan setelah keluar, mereka melihat begitu banyak reporter di sana.

Thomas menelentangkan tubuh Yamanda dan melihat kondisi wajahnya yang begitu merah. Thomas tahu kalau dirinya pastilah diracuni.

“Aku tidak membawa jarum saat ini, tahanlah sebentar.”

Thomas lupa membawa jarum dan dia hanya bisa menggunakan totok titik akupuntur dan blind massage untuk memulihkan kondisi tubuh Yamanda.

Beberapa menit kemudian, kondisi tubuh Yamanda semakin membaik. Thomas lalu bertanya padanya.

“Dibawah sana terdapat begitu banyak reporter, bagaimana cara kita pergi dari tempat ini?”

Yamanda menarik napas, “Berikan aku ponsel, aku akan menghubungi kak Mia.”

Setelah menghubungi manajernya, kak Mia juga merasa begitu panik. Dia tidak menyangka hal seperti ini bisa menimpa Yamanda.

Mereka berdua pun berbaring di atas atap sambil menunggu kak Mia datang menyelesaikan masalah ini.

“Kenapa mereka bisa masuk?”

Thomas merasa sedikit kebingungan. Meskipun Yamanda tidak membawa ajudan di sisinya, namun tidak mungkin tidak ada satu pun asisten di sisinya. Kenapa dia bisa ditinggal sendirian?

Yamanda pun berkata dengan dingin, “Tidak perlu mencurigai orang lain lagi. Satu-satunya orang yang membenciku di dunia hiburan ini adalah Fendi.”

Ekspresi Thomas saat ini terlihat begitu murung, “Sepertinya Fendi itu benar-benar tidak sadar diri.”

Pria brengsek itu bahkan menganggap dirinya penting di dunia hiburan ini. Persaingan di dunia hiburan memanglah kerap terjadi. Kedua belah pihak saling menjatuhkan satu sama lain hanya demi mendapat ketenaran.

Oleh karena itu, Thomas juga tidak menghiraukan mereka.

Namun dia tidak menyangka kalau Fendi menggunakan cara seperti ini. Sepertinya bocah brengsek ini tidak bisa lagi dibiarkan begitu saja.

Beberapa saat kemudian, kak Mia pun datang dan tersenyum sambil berkata.

“Kenapa kalian semua ada di sini?”

Salah satu reporter tersenyum dan berkata, “Apakah kamu tidak tahu apa yang sudah dilakukan oleh artismu itu?”

Kak Mia tersenyum, “Apa yang dilakukan oleh artisku? Sepertinya kalian memiliki berita yang sangat panas?”

Karena telah mengetahui Yamanda sudah berada di kondisi yang aman, Kak Mia juga tidak lagi merasa khawatir.

Manajer Liu tersenyum, “Kak Mia terlihat begitu tenang. Mungkin kamu akan terkejut setelah kamu masuk ke dalam nantinya.”

Setelah menunggu beberapa saat dan tidak ada respon apapun. Manajer Liu pun mencari beberapa orang untuk mendobrak pintu tersebut.

Setelah pintu ruang rias itu terbuka, semua reporter bergegas masuk karena ingin mendapat potretan pertama.

Setelah mereka masuk, mereka hanya melihat empat pria berkulit hitam dan juga menemukan pintu ruang ganti yang hampir hancur, namun tidak terlihat satu pun orang di dalam sana.

Mereka semua telah melihat kondisi yang luar biasa itu, tetapi dimana wanita itu berada?

Tanpa adanya wanita itu, hal ini tidak akan bisa menjadi masalah besar. Tetapi Yamanda tidak berada di sini!

Setelah kak Mia berjalan masuk, dia pun merasa lega dan tersenyum.

“Manajer Liu, Apa yang ingin kamu perlihatkan pada para reporter? Dari mana asal beberapa warga asing ini?”

Ekspresi wajah Manajer Liu terlihat begitu murung. Dia segera menghampiri keempat pria berkulit hitam itu dan bertanya sesuatu pada mereka. Setelah itu, Ekspresi wajahnya berubah drastis. Ia menggertakkan giginya, Yamanda yang telah diracuni itu masih sanggup untuk melarikan diri?

Saat ini, Manajer liu hanya menatap ke arah Kak Mia sambil berkata, “Hehe, kita lanjutkan pembahasan ini besok.”

Setelah itu, manajer Liu pun membawa semua reporter itu pergi dari tempat ini.

Para reporter itu memiliki sedikit hubungan dengan manajer Liu. Mereka memiliki hubungan yang lumayan dekat karena adanya kaitan bisnis diantara mereka.

Setelah Manajer Liu keluar dari ruang rias itu, semua orang pun mengikutinya keluar.

Puluhan menit kemudian, Thomas pun memeluk Yamanda dan melompat dari atas atap.

Kak Mia begitu terkejut melihat Yamanda berada di kondisi yang aman. Hal ini pun membuat dirinya merasa begitu lega.

Kak Mia lalu menatap Thomas dengan tatapan yang penuh akan rasa terimakasih.

“Terimakasih, cepatlah pergi ke mobilku terlebih dahulu.”

Setelah tiba di mobil Kak Mia, Thomas pun menyuruh Denny untuk mengantarkan jarum. Saat ini, Yamanda mulai tidak menyadarkan diri, dia kembali meraba tubuh Thomas dan saat ini leher Thomas sudah dipenuhi oleh bekas ciuman Yamanda.

Setelah jarum itu diantar, Thomas langsung memulai pengobatan akupuntur. Dia menusukkan jarum tersebut pada titik pendingin tubuhnya dan hal ini membuat Yamanda mengeluarkan begitu banyak keringat dingin. Yamanda menghela napas yang panjang dan dia juga perlahan sadar.

“Nona, kamu memanglah memiliki nyawa yang besar. Kamu bahkan bisa lolos dari bahaya ini.”

Yamanda menggelengkan kepalanya, “Tidak semudah itu.”

Fendi menghabiskan begitu banyak energi untuk menjatuhkan Yamanda. Semua ini tidak mungkin sampai di sini saja, pastilah terdapat masalah lain lagi nantinya.

Manajer Liu membawa semua reporter itu keluar dan mencari sebuah tempat yang tenang untuk berkumpul bersama para reporter.

“Hadirin sekalian, jika hal ini bisa berhasil, tuan Lu akan memberikan bonus yang besar kepada kita semua. Bonus yang akan diberikan adalah ini.”

Manajer Liu mengeluarkan selembar cek dan memberikannya kepada salah satu dari mereka.

Salah satu reporter menerima cek tersebut dan mengerutkan keningnya setelah melihat nominal pada cek tersebut.

“Tuan Lu begitu royal? Kami bahkan bisa bertahan hidup setelah mengundurkan diri dari pekerjaan kami nantinya.”

Manajer Liu tersenyum, semua uang ini pantas dikeluarkan jika mereka sanggup merusak nama baik Yamanda. Bagaimana pun, menjatuhkan seorang artis terkenal bukanlah merupakan hal yang mudah bukan?

Manajer Liu kembali berkata, “Rencana kita hari ini tidaklah tercapai, namun aku ingin kalian menuliskan artikel-artikel yang mengarah ke bidang negatif. Apakah kalian tahu bagaimana cara menulisnya?”

“Tenang saja Manajer Liu, kami semua sudah ahli di bidang ini. Sampai berjumpa di aplikasi Weibo pada jam 12 nanti!”

Beberapa jam kemudian, mereka semua menerima uang dan pulang untuk menulis artikel.

Sama seperti dugaan Yamanda, aksi Fendi tidak mungkin berhenti sampai di sini saja.

Jika berita negatif tentang Yamanda dipublikasikan, maka ini akan menjadi sebuah berita internasional yang juga mampu menutupi seluruh berita tentang Fendi.

…….

Ketika Yamanda hendak pulang untuk beristirahat, dia dan Kak Mia pun menyewa sebuah kamar hotel dan berbaring di atas kasur sambil meliat ponsel mereka.

Setelah pukul 12, puluhan reporter pun mengirimkan hasil karya mereka di waktu yang bersamaan.

“Yamanda ‘berperang’ dengan empat pria kulit hitam di tengah malam.”

“Yamanda memiliki kebiasaan yang tidak baik dan ini akan menghancur kecitraannya.”

“Skandal Yamanda, di depan kamera dia adalah seorang artis terkenal. Di balik kamera, dia adalah seorang pelacur.”

“…………..”

Para reporter itu sangatlah sadis, meskipun tujuan mereka menuliskan artikel ini adalah untuk menarik perhatian banyak orang, namun mereka juga tidak bersikap segan pada Yamanda.

Berita yang panas ini di kirim dalam waktu yang bersamaan oleh puluhan reporter. Hal ini tentu saja menarik perhatian begitu banyak orang dan berita yang paling banyak dicari di aplikasi Weibo adalah berita tentang Yamanda ini.

Setelah mengklik artikel tersebut, isinya sangatlah sesuai dengan judulnya karena semua isi artikel tersebut merupakan kejadian yang baru saja terjadi hari ini.

Isi dari artikel itu kira-kira adalah pada hari ini, mereka mendapatkan bocoran dari rekan mereka sendiri yang mengatakan Yamanda mengajak empat pria berkulit hitam untuk tidur bersamamanya. Jadi, mereka pun pergi ke tempat kejadian itu untuk memotret. Namun setelah mereka tiba di sana, Yamanda sudah melarikan diri.

Pakaian keempat pria berkulit hitam itu terlihat begitu berantakan dan di dalam ruangan itu masih terdapat pakaian dan juga ponsel Yamanda.

Karena mereka tidak berhasil memotret Yamanda, mereka hanya bisa berkata kalau Yamanda sudah melarikan diri.

Meskipun tidak ada foto membuat hal ini begitu sulit dipercaya, namun tersebar sebuah video yang memperlihatkan Yamanda masuk ke dalam ruang rias dan diikuti oleh keempat pria kulit hitam tersebut. Ditambah lagi pakaian dan juga ponsel Yamanda yang tertinggal di ruangan itu, bukankah perkataan para netizen itu benar?

Fendi juga menyewa begitu banyak netizen bayaran untuk mengomentari artikel ini dan opini publik pun berubah drastis.

“Aku sudah berkata sejak awal kalau Yamanda adalah wanita yang tidak suci. Beberapa tahun yang lalu, aku pernah melihatnya masuk ke dalam bar bersama dua pria lain.”

“Aku adalah orang dalam, oleh karena itu, aku tidak bisa memberitahu namaku. Setiap kali syuting, Yamanda selalu dikawal oleh dua pria yang berbeda setiap minggunya.”

“Benar, aku juga mengetahui sedikit hal tentangnya. Suatu hari, aku pergi ke kamarnya untuk mengantarkan buah, namun di dalam kamarnya, aku melihat terdapat empat hingga lima buah kondom yang telah dipakai.”

“….”

Netizen bayaran di zaman ini memanglah seperti ini. Mereka begitu hebat dalam menulis hal-hal yang palsu. Mereka suka berpura-pura menjadi orang dalam dan menjadikan begitu banyak hal yang tiada menjadi ada.

Kak Mia begitu marah setelah melihat semua komentar ini.

Dia langsung membanting ponselnya ke lantai hingga membuat ponselnya lecet.

“Brengsek, mereka mempercayai semua ini?!”

Kak Mia merasa begitu marah akan hal ini. Semua orang itu sangatlah licik, awalnya mereka ingin menjatuhkan Yamanda dengan cara yang licik juga, namun mereka tidaklah berhasil. Namun sekarang, mereka kembali datang untuk mencelakai Yamanda.

Ini sangatlah keterlaluan!

Meskipun sebelumnya Yamanda sudah menyiapkan dirinya, tetapi dia masih saja merasa marah akan hal ini.

Para reporter ini membalikkan seluruh kebenaran yang ada dan saat ini mereka seperti sedang mendorong Yamanda ke ujung tanduk.

Saat ini, pesan pribadi, WeChat, SMS, telepon terus berdering dengan tanpa henti.

Yamanda lalu mengirimkan sebuah pesan kepada Thomas dan langsung menutup ponselnya.

Setelah itu, dia pun menyerahkan hal ini kepada Kak Mia. Kak Mia juga sudah berada di dunia hiburan ini dalam jangka waktu yang panjang, dia pastinya sudah membuat persiapan akan hal ini.

“Untuk dua hari ke depan, mari kita bersikap tenang terlebih dahulu. Jika kita langsung pergi meminta bantuan pada perusahaan PR, mungkin saja masalah ini juga tidak bisa diselesaikan dengan mudah. Setelah masalah ini mulai redah, aku akan menghubungi beberapa reporter untuk menggelar sebuah acara untuk memperjelas kebenaran masalah ini.”

“Yamanda, cepatlah pergi ke rumah sakit untuk memeriksa darahmu dan setelah itu, pergilah melapor pada polisi.”

Kak Mia memiliki pengalaman yang cukup. Yamanda tadinya diracuni dan pastinya terdapat bekas racun pada darahnya. Ini bisa dijadikan bukti kalau Yamanda dijebak oleh orang lain dan ini juga merupakan bukti yang akurat pada saat acara penjelasan kebenaran masalah nanti.

………..

Awalnya Thomas ingin mencari tahu masalah tentang Yamanda ini. Namun dia seketika kedatangan seorang pasien dalam keadaan darurat di tengah malam. Hal ini juga membuat dirinya tidak sempat membalas pesan Yamanda.

Kondisi pasien ini sangatlah spesial dan ini merupakan kali pertama bagi Thomas bertemu pasien yang membutuhkan pertolongan bedah.

Biasanya, orang-orang akan pergi ke rumah sakit untuk melakukan pembedahan, karena hanya pihak rumah sakitlah yang mampu melakukan ini dengan baik.

Dalam pengetahuan setiap orang, pihak rumah sakitlah yang mampu menangani segala penyakit darurat dan Tabin hanya mampu mengobati penyakit secara perlahan. Oleh karena itu, setiap pasien yang butuh menjalankan operasi biasanya akan langsung pergi ke rumah sakit.

Namun pasien ini baru saja terluka di sekitaran tempat ini dan dia terpaksa datang ke klinik Thomas.

Pasien ini adalah seorang wanita berumur 40-an dan dia bernama Rosita Zhao.

Meskipun umur Rosita sudah mencapai 40-an, namun ia merawat dirinya dengan begitu baik. Di sisinya terlihat seorang pria muda, sepertinya pria itu adalah putranya.

“Dokter, bantulah aku untuk melihat kondisi ibuku ini. Aku sudah pergi ke beberapa klinik dan mereka semua berkata kalau ini tidak lagi bisa diobati!”

Thomas menundukkan kepalanya dan melihat kalau Rosita sepertinya menginjak paku.

Sekitaran tempat ini sudah selesai dibangun, namun 3 kilometer dari tempat ini terdapat sebuah proyek konstruksi yang masih sedang dibangun. Mungkin dia menginjak paku itu di sana.

Paku itu memiliki panjang sekitar 10cm dan menembusi kaki ibunya.

Dan sangat kebetulan sekali karena paku itu awalnya menusuk sepatu hak tinggi yang dikenakan oleh Rosita, mulai dari tumit sepatu hak tinggi hingga menembus tumit.

Luka ini terlihat begitu menyakitkan. Meskipun Rosita sudah berumur 40-an dan terlihat begitu tenang, namun sebenarnya dirinya merasa begitu kesakitan hingga sekujut tubuhnya bergetar dan mengeluarkan air mata.

Pria muda itu lalu berkata dengan penuh kasihan, “Dokter, apakah kamu bisa menolong ibuku? Ibuku tidak boleh menggunakan obat bius!”

Thomas terbengong sebentar, tidak heran kenapa tabib lain tidak mampu untuk mengobati luka ibunya. Ternyata karena ibunya memiliki alergi terhadap obat bius.

Jika dibawa ke rumah sakit, ibunya pastilah akan disuntik menggunakan obat bius untuk menjalaninoperasi. Jika paku itu langsung dicabut tanpa menggunakan obat bius, mungkin dia tidak akan bisa menahan rasa sakit tersebut.

Thomas memeriksa lukanya dan mengerutkan keningnya sambil berkata, “Menggunakan obat bius adalah cara yang paling mudah dan tidak menyakitkan. Masih ada cara lain, namun akan sedikit menyakitkan.”

Thomas sebaiknya memberitahu hal ini terlebih dahulu. Anestesi adalah sebuah pengetahuan yang snagat dalam. Bahkan tabib sekalipun, mereka juga begitu menghargai pengetahuan ini.

Dulunya, salah satu senior di kalangan tabib yaitu tuan Hua Tuo, memiliki begitu banyak pengalaman di bidang anestesi dan dirinya juga merupakan tabib pertama yang mengusulkan teknik anestesi.

Rosita menganggukkan kepalanya, “Tidak apa-apa dokter, aku bisa menahan rasa sakit itu asalkan rasa sakit itu tidak terus menerus!”

Thomas menganggukkan kepala, “Memanglah tidak begitu sakit, asalkan kamu bisa menahannya saja.”

Setelah mengatakan itu, Thomas mengeluarkan jarum untuk menyegel beberapa titik akupuntur. Penyegelan saraf sangat dibutuhkan dalam melakukan Anestesi.

Karena setelah menyegel saraf, darah tidak akan lagi mengalir dan akan membuat tubuh terasa sedikit kebas dan juga mengurangi segala rasa sakit yang ada.

Namun teknik seperti ini membutuhkan syarat yang begitu tinggi jika harus digunakan oleh para tabib. Mereka harus menyelesaikan operasi dalam waktu secepat mungkin. Karena jika darah pada saraf tidak mengalir dalam waktu yang berlebihan, kemungkinan kaki ini akan rusak dan menjadi cacat. Jalan terakhir adalah amputasi.

Oleh karena itu, sangat jarang seorang tabib akan menggunakan teknik seperti ini. Hanya Thomas yang memiliki keberanian yang begitu tinggi.

Setelah menyegel saraf menggunakan jarum, Thomas mencengkram kaki Rosita menggunakan tangan kirinya. Ibu jari dan jari telunjuknya menekan dua area terpenting untuk mengetahui seberapa dalam paku itu tertanam.

Thomas lalu menatap putra Rosita dan berkata.

“Bro, kamu saja yang mencabut paku ini.”

Pria muda itu terkejut, “Aku? Apakah aku bisa?”

Saat ini, hanya tersisa Thomas seorang di dalam klinik tersebut. Tidak ada yang bisa membantunya kecuali pria muda itu.

“Kamu pasti bisa. Jika kamu ingin ibumu segera sembuh, kamu harus mencabut paku itu dengan cepat dan kuat. Apakah kamu mengerti?”

Pria muda itu menarik napas dan menganggukkan kepalanya.

Setelah itu, Thomas mengulurkan tangannya dan berkata kepada Rosita.

“Nyonya Zhao, saat ini, aku akan menekan dua titik akupuntur pada wajahmu. Mungkin ini sedikit sakit, kamu harus menahannya sedikit.”

Setelah mengatakan itu, Thomas menekan dua titik akupuntur pada dagunya dan menaikkan kepalanya dengan menggunakan sedikit tenaga.

Setelah itu, Thomas melirik ke arah pria muda itu.

Pria muda itu langsung menarik paku itu dengan sekuat tenaga dan di saat yang bersamaan, Thomas juga mengeluarkan semua tenaganya.

“Ah!”

Rosita berteriak kesakitan karena cubitan Thomas di dagunya.

Dia juga merasa sakit pada kakinya. Dia merasakan sakit di bagian atas dan bawah tubuhnya, namun rasa sakitnya sudah sedikit berkurang dari sebelumnya.

Thomas lalu berkata, “Sudah selesai.”

Rosita terbengong dan setelah melihat putranya menarik paku itu, dia seketika merasa begitu senang.

“Se….secepat ini?”

Awalnya dia mengira ini akan memakan waktu yang lama dan juga akan membuat dirinya kesakitan. Namun saat ini, dia tidak merasakan apapun, seperti ditusuk oleh jarum. Di sisi lain, Thomas juga mengalihkan perhatiannya, dalam kondisi yang tidak siap ini, sebenarnya juga tidak akan merasa begitu sakit.

Teknik ini sungguh luar biasa!

Thomas berkata, “Ini memanglah bukan merupakan masalah besar. Ini sudah selesai.”

Rosita tidak menyangka kalau pengobatan tradisional juga sehebat ini.

“Apakah luka ini tidak perlu dibersihkan? Apakah aku tidak akan terinfeksi?”

Thomas memberikan sebungkus onat padanya, “Obat ini bisa dikonsumsi dan digunakan di luar tubuh. Obat ini telah telah diracik sesuai kadarnya. Satu minggu ke depan, kamu tidak boleh mengonsumsi daging anjing, daging kambing dan sebagainya.”

“Ini………..”

Dia merasa begitu terkejut karena prosesnya yang begitu cepat.

“Terimakasih dokter, berapa banyak uang yang harus aku berikan?”

Thomas menatapnya, “40 ribu saja.”

Modal dari obat ini adalah 40 ribu. Meskipun Thomas tidak mengandalkan bidang ini untuk mendapat uang, namun dia tetap saja harus mengambil sedikit biaya modal.

Setelah mendengar 40 ribu, Rosita mengira dirinya salah mendengar.

Dia kembali bertanya pada Thomas dan memastikan kalau biayanya hanyalah 40 ribu.

Rosita merasa begitu berterimakasih padanya dan memberikan sebuah kartu nama pada Thomas.

“Terimakasih, aku adalah Rosita Zhao, manajer di program televisi CCTV. Bagaimana dengan namamu dokter?”

Thomas sedikit terbengong, “Aku bermarga Qin, namaku adalah Thomas. Apakah kamu benar merupakan manajer di program CCTV?”

Ini merupakan kali pertama bagi Thomas untuk bertemu dengan orang seperti ini.

Rosita segera berkata, “Tidak salah dok, dikarenakan masalah pekerjaanku, menyebabkan kondisi tubuhku tidaklah begitu baik. Apakah kamu bisa membantuku memulihkan kondisi tubuhku?”

Thomas menganggukkan kepalanya, “Boleh, aku akan memeriksa denyut nadimu terlebih dahulu.”

Saat ini, Thomas sedang membungkus kaki Rosita dengan perban dan menopangnya untuk duduk pada kursi. Dia pun mulai memeriksa nadi Rosita.

Setelah itu, Thomas mengerutkan keningnya.

“Kamu sering bergadang?”

“Benar, aku tidak memiliki pilihan lain karena ini adalah pekerjaanku.”

Rosita bergadang sepanjang tahun dan waktu bekerja serta istirahat sangatlah tidak teratur, ditambah lagi jam makan tidak terlalu baik, hingga menyebabkan begitu banyak penyakit di dalam tubuhnya, seperti penyakit lambung dan lainnya.

Meskipun ini bukanlah masalah yang besar, namun ini cukup membuat dirinya merasa tidak nyaman.

Thomas menggelengkan kepalanya, “Penyakit ini tidak bisa disembuhkan. Kamu sendiri juga mengerti akan hal ini. Semua penyakitmu ini berasal dari pekerjaanmu yang membuat kamu tidak bisa mengatur waktu istirahatmu dengan baik. Tidak ada satu pun obat yang bisa menyembuhkan kamu jika kamu tidak merubah waktu bekerja dan istirahatmu.”

Rosita sedikit terbengong dan merasa kalau dokter ini berbeda dengan yang lain.

Dulunya, Rosita pernah mencari dokter lain. Dokter itu berkata kalau kondisi tubuh Rosita sangatlah lembab. Ia lalu mmberikan sejumlah obat kepadanya dan meminta puluhan juta kepada Rosira.

Namun, saat ini Thomas begitu jujur. Dia langsung berkata kalau penyakit ini tidak lagi bisa disembuhkan. Ini merupakan kali pertama bagi Rosita untuk bertemu dengan dokter seperti ini.

Rosita menghela napas dan berkata, “Lima tahun lagi, aku akan pensiun. Mungkin aku akan membaik setelah aku pensiun nanti. Apakah kamu bisa mengobati aku untuk sementara waktu ini?

Thomas pun berkata, “Bisa, menggunakan teknik bekam. Bukalah bajumu dan telungkuplah di atas kasur.”

Menggunakan teknik bekam api memanglah bisa untuk menghilangkan kelembaban pada tubuh. Namun penyakit ini tetap saja akan kembali nantinya.

Rosita sudah tidak muda lagi, dia bahkan sudah bisa menjadi tante bagi Thomas. Oleh karena itu, dia juga tidak merasa malu. Dia langsung membuka bajunya hingga tersisa bra dan bertelungkup di atas kasur.

Thomas mulai melakukan bekam api.

Bekam api yang dilakukan Thomas ini sangatlah berbeda dengan bekap api yang ada di SPA pada umumnya.

Bekam yang digunakan oleh Thomas sangatlah kecil dan panjang, seperti gelas kecil.

Setelah dipanaskan menggunakan api, bekam itu akan lengkat pada tubuhnya.

“Sh….”

Saat ini, Rosita merasakan kesakitan yang luar biasa. Semua orang tentunya tahu melakukan bekam api tidaklah begitu sakit, namun ketika kulit kita akan dihisap dengan kuat menggunakan bekam.

satu buah, dua buah.

Thomas tidak memasang bekam itu dalam jarak yang dekat. Biasanya, kita sering melihat para dokter memasang bekam dengan jarak yang sangat dekat, karena mereka tidak mengetahui dimana sebenarnya titik akupuntur yang ingin diobati. Tetapi jika di lihat dari teori yang ada, memasang bekam dengan jarak yang dekat juga tidaklah salah.

Thomas menguasai pengetahuan titik akupuntur dan tentunya dia hanya memasang bekam pada titik yang diperlukan saja.

Thomas memasang 12 hingga 13 bekam pada punggung Rosita dan ini membuat dirinya keringat dingin. Rosita sering menjalani pengobatan bekam seperti ini, namun dia baru saja merasakan sakit yang luar biasa pada kali ini.

Jika Thomas menambah satu bekam lagi, mungkin dia akan segera berteriak.

Rosita merasa seluruh kulit pada bagian punggungnya dihisap dan dia mulai merasakan panas.

Setelah beberapa menit berlalu, oksigen di dalam bekam api tersebut mulai menghilang dan rasa sakitnya juga perlahan berkurang. Rosita menghela napas dan ekspresi wajahnya terlihat membaik dari sebelumnya. Dia seketika merasa ngantuk dan tertidur di atas kasur tersebut.

 

Bab 551 - Bab 560

Bab 531 - Bab 540

Bab Lengkap


The Strongest Healer ~ Thomas Qin ~ Bab 541 - Bab 550 The Strongest Healer ~ Thomas Qin ~ Bab 541 - Bab 550 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on November 14, 2021 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.