Thomas Qin ~ Bab 1396

  


Baca dengan Tab Samaran ~ Incognito Tab


Bab 1396 – Meluruskan Nama untuk Keluarga Hua

“Kamu terus mengatakan buangan keluarga Qin, tampaknya kamu sungguh ingat terus dengan keluarga Qin, kamu takut aku menghabisi semua orang keluarga Hua?”

Thomas melirik Alton dan penuh dengan tatapan meledek.

“Kamu sungguh meninggikan derajat Anda sendiri, aku hanya ingin lihat apa yang bisa kamu bawakan kepada kita jangan hanya bisa berlagak namun tidak bisa melakukan apapun, kalau begitu aku akan sangatlah merasa kecewa.”

Alton menggerakkan tangannya dan berkata dengan sangatlah tidak sabaran.

“Orang keluarga Hua bisa punya keturunan yang begitu sombong memang mentang-mentang karena adalah penguasa Kota Donghai, namun sejak hari ini dimulai, kalian bukan lagi.”

Tatapan Thomas menjadi seram dan saling bertatapan dengan Alton.

“Hahahaha! Sungguh lucu sekali, kamu kira kamu siapa? Kamu ingin menyuruh kami keluarga Hua menunduk, di seluruh kota Donghai tidak ada yang bisa melakukannya, hanya mengandalkan kamu saja seorang diri, sisa buangan keluarga Qin? Kamu mencari mati?!”

Alton sama sekali tidak menganggap Thomas, karena dia sama sekali tidak punya hak itu, jika itu adalah keluarga Qin yang dulu, maka mungkin masih bisa ada kemungkinan, namun sekarang keluarga Qin sudah musnah dan hanya tinggal dia sendiri saja, atas hak apa dia menantang keluarga Hua?

“Tenang saja aku tidak akan membunuhmu dan aku akan membiarkan kamu hidup hingga detik terakhir, dan lihatlah bagaimana keluarga Hua dimusnahkan, sampai saat itu, aku rasa suasana hatimu akan semakin merasa seru, sampai menderita, barulah itu yang paling membuat orang merasa putus asa.”

Thomas tersenyum misterius.

“Dasar bocah beraninya ucapan kamu! Kamu masih tidak mampu untuk menantang keluarga Hua, bahkan aku Alton Hua saja juga tidak bisa kamu hadapi.”

Alton berteriak dan langsung menghalang di hadapan Thomas.

“Bocah keluarga Hua, sepertinya juga sudah bisa keluar sok jago, kalau begitu akan aku bawa nyawamu untuk pergi mencari keadilan di keluarga Hua.”

“Sampah, kamu sungguh sombong, kamu masih tidak berhak untuk masuk menginjak di tanah keluarga Hua, dendam pamanku juga akan aku selesaikan hari ini, jika bukan karena kamu aku juga tidak akan datang ke acara perkumpulan teman-teman hari ini, kamu sudah mengundang rasa penasaranku sepenuhnya, Thomas, mati saja kamu!”

Alton berkata sambil berteriak, dia maju dan terlihat sangatlah mengerikan, kombo tinjunya yang beruntun seketika terus menyerang mendekati Thomas.

Tatapan Thomas berubah, pantas saja orang ini begitu tidak takut, ternyata dia juga ahli kungfu, dan terlihat tidaklah biasa, kapan Keluarga Hua punya anak muda sehebat ini?

Thomas mencibir dalam hati, namun semua ini tidaklah penting lagi, di mata dia, ini juga hanyalah permainan kecil saja.

Thomas sangatlah santai, dia tidaklah panik dan perlahan mundur, Alton yang terlihat sangatlah menyeramkan ini sebenarnya semenjak jurus pertamanya dikerahkan, dia sudah terjebak oleh trik Thomas, Thomas terus memancingnya mendekat dan merusak gerakannya, di saat ini barulah Alton merasa tidak beres.

Alton mengerang lagi dan jurusnya sangatlah mematikan, dia ingin membunuh Thomas, dia tidak punya waktu untuk bermain dengan Thomas lagi, tujuannya hanya ada satu saja, yaitu membunuh orang!

Setelah membunuh Thomas dan menghabisi sisa keluarga Qin, maka mereka keluarga Hua akan benar-benar tenang tanpa ada beban, jika tidak bahkan sampah seperti Thomas juga berani turun tangan terhadap paman keduanya, kalau begitu bagaimana cara keluarga Hua bisa bertahan nama di seluruh kota Donghai, bahkan seluruh provinsi Handong?

Kali ini tujuan Alton yakni meluruskan nama keluarga Hua.

Alton terus maju dan mendekat, tinjunya yang menyeramkan membuat orang merasa seolah menghadapi gunung yang menimpa dirinya, namun Thomas tetaplah tenang, menurut dia, pertarungan ini baru saja dimulai.

Thomas tidak langsung turun tangan dan menghabisi Alton, dia ingin lihat siapa yang sebenarnya memberi keberanian kepada Alton dan kemampuannya tidaklah biasa, barulah dia bisa begitu sombong, ditambah lagi kedudukan keluarga Hua sangatlah tinggi barulah dia tidak takut apa-apa.

Namun kali ini Thomas harus memberinya peringatan, dan dia mau memanfaatkan Alton untuk menyerbu keluarga Hua!

Waktu sepanjang ini, dendam keluarga Hua juga harus diselesaikan dulu.

Akhirnya setelah 20an kali serangan, Thomas juga tidak ketakutan, Alton tetaplah penuh semangat berkobar, namun dia tidak menyangka Thomas mengubah trik dia, dia tidak lagi bertahan melainkan menyerang penuh, Alton akhirnya melihat kemampuan Thomas yang sebenarnya.

Setiap tinjunya sangatlah mematikan, Alton sangatlah ketakutan, Thomas ini sungguh kuat sekali.

Tadi dia tidak menyadarinya, namun ketika sudah menyadari itu, dia ingin mundur, namun semuanya sudah terlambat.

Kedua tinju Thomas digunakan, saat ini Thomas bagaikan dewa perang, dia terus menyerang, dan sebelum serangan ronde pertama selesai, Alton sudah sedikit tidak kuat, ekspresinya berubah drastis dan terus bernafas ngos-ngosan.

Kedua tangan Alton mati rasa, dia sama sekali tidak punya kemampuan untuk balas dan tangannya terus gemetaran.

“Thomas Qin, beraninya kamu!”

Alton menjerit dan tinju ini tepat mengenai wajahnya, bahkan hidungnya sampai mimisan, dia merasa pusing dan merasa kepalanya seolah bergema, tinju berat dari Thomas sungguh mematikan sekali, waktu itu dia merasa dirinya gegar otak.

Alton terlihat sangatlah bingung, terakhir, staminanya tidak kuat dan terjatuh di lantai, dia berusaha keras untuk bertahan dan bangun, namun dia sudah sama sekali tidak bisa bertarung lagi, di saat ini dia juga sudah tahu selisih perbedaan mereka berdua bukanlah sedikit saja, orang ini dari awal memang sudah menjebak dirinya.

“Apanya yang tidak berani aku lakukan? Dulu kalian keluarga Hua bekerja sama dengan tiga keluarga besar untuk memusnahkan keluarga Qin, mengapa tidak terpikirkan dengan detik ini? Kalian menelan harta kekayaan keluarga Qin, dan membunuh begitu banyak orang keluarga Qin tanpa sisa, mengapa tidak terpikirkan akan detik ini? Jika bukan karena aku beruntung, kami keluarga Qin akan mati mengenaskan puluhan nyawa, apakah kalian pernah terbayang akan detik hari ini?”

Thomas mencibir.

“Ini juga hanyalah bunga saja.”

Thomas menendang dan mengenai bagian vital Alton, ekspresi Alton pucat dan dia mengerang kesakitan, seketika dia langsung bagaikan seekor udang, dia gemetaran di lantai dan mulutnya berbusa.

“Thomas, kami keluarga Hua tidak akan melepaskan kamu!”

Alton menggertakkan giginya, tatapannya sangatlah seram.

“Tampaknya aku masih terlalu baik terhadapmu.”

Kata Thomas sambil tertawa.

“Dor! Dor! Dor!”

Thomas menendang tiga kali, dan semuanya mengenai badan Alton, seketika Suan yang berada di belakang Thomas juga merasa seram, dia menarik nafas dalam, ini sungguh menakutkan sekali.

Lee dan para lelaki lainnya juga menundukkan kepalanya, mereka malah menjadi rasa kasihan terhadap Alton, orang ini sungguh kasihan sekali.

Alton terus mengerang kesakitan, dia terus keringatan dingin dan ekspresinya sangatlah pucat.

Fiona yang berada di samping sana juga gemetaran parah, semua orang di sini sudah terjatuh di lantai, dan hanya tersisa dia saja yang masih berada disini.

Fiona melirik ke arah Thomas dan dia langsung terjatuh di lantai juga.

Di saat ini Thomas juga malas untuk mempedulikan sampah beginian, namun Suan malah tidak bisa menahannya.

“Dasar keparat kamu, pelacur, bajingan, aku tendang kamu sampai mati!”

Suan terus menendang Fiona hingga dia mengerang terus dan wajahnya juga luka-luka.

Di saat ini Thomas melirik ke arah Alton, sudah waktunya menyerbu keluarga Hua.

Thomas menarik baju Alton dan menariknya keluar dari ruangan, semua orang menarik nafas dalam-dalam.

 

Bab Lengkap

Thomas Qin ~ Bab 1396 Thomas Qin ~ Bab 1396 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on June 19, 2023 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.