The First Heir ~ Bab 3929

                                

sumber gambar: google.com

Yukk, bantu admin agar tetap semangat update novel kita ini.

Cara membantu admin:

1. https://trakteer.id/otornovel

2. Share ke Media Sosial

3. Open Endorse, yang mau usahanya diiklankan disini, caranya boleh kirim email di novelterjemahanindo@gmail.com

Channel Youtube Novel Terjemahan

Novel Tamat: Mr. CEO Spoil Me 100%

Pedang Bintang dan Pedang Naga Biru berkelebat sangat mempesona di tangan Philip, dan tubuh Philip memancarkan fluktuasi energi yang luar biasa.

 

Tapi bagaimana mungkin begitu mudah untuk menangani jurus gabungan dari tiga lelaki tua yang tanpa ragu-ragu mengorbankan esensi kehidupan mereka.

 

Meskipun Philip sudah mengeluarkan semua kartu trufnya, dia masih tidak bisa dengan mudah mematahkan jurus gabungan dari ketiga lelaki tua itu.

 

Sinar biru pedang raksasa bertabrakan dengan kedua pedang di tangan Philip, dan fluktuasi energi yang hebat melonjak darinya, menghasilkan ledakan dahsyat.

 

Dewan Surgawi yang menyaksikan adegan di kejauhan, melihat pemandangan ini, seluruh wajahnya berubah.

 

"Monster macam apa ini? Dengan jurus seperti itu, untungnya aku tidak ikut melawannya sejak awal!Jika tidak, dengan pukulannya , aku mungkin terbunuh dalam hitungan detik!"

 

Dewan Surgawi merasa betapa beruntungnya dia, meskipun kekuatannya juga cukup kuat, tapi dia sama sekali bukan lawan lelaki tua itu, apalagi ketiga lelaki tua itu bergabung.

 

Tapi Philip seorang diri bisa menghadapi ketiga orang tua itu sekaligus , dan bahkan berada di atas angin untuk sementara waktu. Jelas ini bukan lawan yang bisa dia hadapi.

 

"Dari mana anak muda ini berasal? Dia memiliki kekuatan yang menakutkan di usia yang begitu muda."

 

Sementara itu, mereka yang melihat adegan pertempuran itu melepaskan vitalitas mereka dan membentuk lapisan pelindung untuk melindungi diri mereka sendiri. Hanya dengan cara ini mereka dapat memblokir hembusan angin yang kencang yang dihasilkan oleh tabrakan antara pukulan Philip dan ketiga orang tua itu.

 

"Apakah kamu tidak melihat tanda Unicorn di dahinya? Jelas, dia adalah jenius muda dari keluarga kerajaan Unicorn. Kurasa dia berniat untuk menekan keluarga kerajaan Taotie dan menghancurkan kerja sama antara keluarga kerajaan Taotie dan Pengadilan Surgawi Kuno!"

 

"Tidak masuk akal! Jika hanya untuk menghancurkan reputasi keluarga kerajaan Taotie, dia tidak harus melakukannya sampai sejauh ini!"

 

"Mungkin saja! Setiap orang aneh pasti memiliki kata-kata aneh dan perbuatan yang aneh."

 

Mendengar kata-kata orang-orang ini, Dewan Surgawi berpikir cermat.

 

Bisa dikatakan bahwa pemuda di depannya muncul terlalu tiba-tiba. Dia pertama kali meledakkan pesawat, dan kemudian dia menembak ketiga lelaki tua itu. Tampaknya dia benar-benar ingin menghancurkan kerja sama antara Pengadilan Surgawi Kuno dan keluarga kerajaan Taotie.

 

Memikirkan hal ini, Dewan Surgawi tampak sedikit mengerti, aksi Philip kali ini sepenuhnya untuk mencegah mereka bekerja sama dengan keluarga kerajaan Taotie.

 

Tindakan Philip benar-benar berhasil. Dewan Surgawi tidak lagi memiliki keinginan untuk bekerja sama dengan keluarga kerajaan Taotie.

 

Keluarga kerajaan Taotie ini tidak hanya memiliki masalah dengan kerja sama, tetapi juga tidak memiliki kekuatan yang cukup sehingga Pengadilan Surgawi Kuno bisa mencapai tujuannya. Dengan harga yang tinggi seperti yang telah dibicarakan sebelumnya , mereka benar-benar tidak layak.

 

Philip dan ketiga lelaki tua itu tidak bisa mendengar percakapan orang-orang ini di kejauhan, semua perhatian mereka sekarang tertuju pada benturan keras itu.

 

Benturan ini , tidak peduli pihak mana yang menang, maka pihak yang kalah akan terluka parah, dan bahkan langsung menyebabkan kematian.

 

Kekuatan jurus yang digunakan oleh tiga orang tua bersama-sama benar-benar berlebihan, meskipun Philip telah menggunakan semua kartu trufnya tadi , dia masih agak kewalahan.

 

Benar-benar tidak ada cara lain, Philip harus menambahkan aturan elemen angin yang sudah dia kuasai belum lama ini.

 

Dalam sekejap, pedangnya ditutupi oleh lapisan energi biru muda, dan pusaran bilah angin berputar di sekitar cahaya pedang, semakin meningkatkan kekuatan jurus Philip.

 

Whoosh!

 

Karena Philip mahir menggunakan kekuatan elemen angin baru-baru ini, dia tiba-tiba menyadari kekuatan aturan elemen angin.

 

Mungkin karena latihan, atau karena bakat luar biasanya , saat ini Philip akhirnya dapat menggunakan kekuatan aturan elemen angin.

 

Tanpa membuang waktu , Philip buru-buru menuangkan kekuatan aturan elemen angin yang baru saja dia kuasai ke dalam cahaya pedang.

 

Tiba-tiba, cahaya biru muda di atas pedang menjadi lebih cemerlang , dan bilah angin di sekitarnya juga menjadi ganas dan menjadi besar saat ini.

 

Dengan penambahan kekuatan aturan angin, kekuatan aturan api yang sebelumnya juga telah sangat diperkuat.

 

Akhirnya jurus Philip bisa menekan jurus ketiga lelaki tua itu.

 

Crackle!

 

Bab Lengkap

Novel Lain