The First Heir ~ Bab 4206

sumber gambar: google.com

Yukk, bantu admin agar tetap semangat update novel kita ini.

Cara membantu admin:

2. Share ke Media Sosial

3. Open Endorse, yang mau usahanya diiklankan disini, caranya boleh kirim email di novelterjemahaninado@gmail.com

"Hukum integritas... Bukankah hukum itu hanya bisa dipahami oleh orang-orang yang jujur , atau orang-orang yang berhati lurus?"

Yuner mengangguk sambil tersenyum, dan melanjutkan : "Benar, hukum kejujuran dan ketulusan. Dengan menggunakan hukum integritas yang dikuasainya, dia mengajak saya untuk bergabung ke dalam sebuah organisasi yang baru. Saya merasa tertarik saat itu, jadi saya bergabung. Di satu sisi, saya juga ingin melihat seperti apa organisasi itu."

Ekspresi keingintahuan tiba-tiba muncul di mata Yeli.

Dia mengenal Yuner dengan baik. Meskipun dari penampilan luarnya terlihat sangat mudah bergaul dan terbuka, tetapi sangat sedikit orang yang benar-benar dapat mengenali Yuner.

Dia adalah salah satu orang di tingkat pseudo-sage yang tak terkalahkan dan eksklusif. Bahkan Yeli bisa berteman dengannya karena keberuntungan.

Yuner melanjutkan: "Setelah memasuki organisasi itu, seseorang akan memberi saya kontrak, tetapi saya belum melakukannya. Menurutku Organisasi ini cukup unik , bernama Beidou. Konon Beidou memiliki mekanisme promosi, oleh karena itu saya berencana untuk tinggal di sana untuk sementara waktu. Jika saya akhirnya bisa bertemu dengan master Beidou, maka saya mungkin akan mencoba untuk memanfaatkannya."

Pupil Yeli tiba-tiba menyusut, dan senyuman muncul di sudut bibirnya,

"Sepertinya aku mengerti maksudmu. Dengan cara ini, Anda tidak perlu mengembangkan kekuasaan Anda sendiri, karena seseorang akan mewujudkannya untuk Anda."

Yuner tersenyum dan langsung mengangguk ketika mendengar kata-kata itu, dia menimpali sambil tersenyum: "Jika ada peluang seperti itu, mengapa tidak melakukannya?"

...

Di jalan yang datar, ada banyak pejalan kaki dan kendaraan, dan ada banyak orang yang naik mobil terbang di langit, banyak juga mecha yang berlalu-lalang di langit.

Saat ini, di sebuah kedai teh di pinggir jalan, seorang pria yang mengenakan pakaian linen kasar, dengan janggut tergantung di dagunya , dia mengamati pejalan kaki yang datang dan pergi di jalan dengan mata yang tajam.

Pada saat yang sama, dua sosok berjalan melewatinya sambil berbicara dan tertawa.

Melihat ini, pria itu melirik mereka berdua, kemudian cahaya cemerlang tiba-tiba muncul di matanya, dia mengeluarkan pisau besar tanpa ragu, dan menebas salah satu dari mereka dengan keras.

Kekuatan spiritual tirani melonjak dalam sekejap, menyapu sekeliling hingga meja teh terbalik dan jatuh ke tanah.

Saat kedua sosok itu merasakan aura orang ini, mereka dengan cepat menghindar.

Kemudian suara pria itu terdengar samar.

"Organisasi Beidou, Tong Wei, atas nama Tuan Istana Kaiyang, aku akan membawa kalian berdua ke departemen Wuqu!"

Mereka berdua langsung terkejut ketika mendengar kata-kata Tong Wei. Alis mereka berkerut dan menatap Tong Wei dengan tajam.

"Tong Wei? Anda dari Wilayah Keluarga Kerajaan Taotie, anggota keluarga Tong, jika Anda ingin mengundang kami untuk bergabung dengan organisasi, mengapa Anda menggunakan cara seperti ini?"

"Ya, benar! Caramu mengajak kami untuk bergabung tidak simpatik! Bahkan caramu memicu keinginan kami untuk membunuhmu hari ini!Orang-orang dari organisasi Beidou harus kita bunuh mulai dari sekarang!"

Tong Wei mengerutkan bibirnya ketika mendengar ini.

Dia langsung teringat yang telah dia alami sebelumnya. Saat dia dipukuli oleh Yesi Orin dan Sofi tanpa ampun , kemudian dia bergabung dengan organisasi Beidou di bawah paksaan dan tekanan Xavier Clarke.

Sekarang, dia secara alami ingin orang lain merasakan juga penderitaannya pada saat itu, merasakan kekejaman yang dirasakannya saat itu.

Tong Wei sama sekali tidak mengambil hati. Lagi pula, dia tidak berdiri sendiri sekarang. Jika dia tidak bisa menyelesaikannya sendiri, orang lain secara alami akan mengambil tindakan!

...

Di utara wilayah keluarga kerajaan Taotie, di sebuah lembah besar.

Terlihat puluhan orang berdiri di lembah. Di tengah berdiri tiga orang pria berjubah perak dengan senyum di wajah mereka.

Pada saat yang sama, seseorang yang ada di antara kerumunan bertanya.

"Kalian orang-orang dari organisasi Beidou! Apa tujuan kalian mengundang kami untuk datang ke sini hari ini!"

Bab Lengkap

Novel Lain