Kembalinya Putri Kaya ~ Bab 37

 

Bab 37 Tuan Jason Ingin Membatalkan Pernikahan

 

Saat mendengar kata-kata "orang sendiri ", Tuan Besar Girin merasa aneh.

 

"Sejak kapan kamu mulai menganggap seseorang sebagai orangmu sendiri?"

 

"Tuan Besar Girin, sekarang aku sepertimu, hidupku ada di tangan dokter ajaib ini." Jason merapikan lengan bajunya. "Tentu saja aku harus mengerti situasinya."

 

Tuan Besar Girin juga tidak tahu apa yang dia katakan itu benar atau tidak.

 

Bocah keluarga Apdi ini selalu menyembunyikan pikirannya dengan baik. Dia terlihat sakit-sakitan, tetapi sebenarnya menyembunyikan banyak rahasia yang tidak diketahui orang lain.

 

Tuan Besar Girin juga pernah memikirkan apa dia harus menyetujui pernikahan antara bocah ini dengan Luna.

 

Sejujurnya, bocah ini memang tampan. Tidak ada satu gadis pun di lingkungan mereka yang tidak menyukainya.

 

Tidak bisa. Bocah ini harus tetap menikah dengan Luna, Dia tidak boleh menyetujui pembatalan pernikahan yang dikatakan oleh bocah ini!

 

"Jadi penyakitmu bisa sembuh?" Tuan Besar Girin mendengkus dingin. "Terus ngapain kamu bilang mau batalin pernikahanmu dengan Luna!"

 

Jason mengerutkan keningnya. "Tuan Besar Girin, itu hal yang berbeda."

 

"Pokoknya aku nggak setuju." Tuan Besar Girin menjawabnya dengan santai seolah sudah terbiasa. " Kalau kamu ingin membatalkan pernikahan ini, tunggu sampai Luna kembali dan katakan langsung padanya!"

 

Jason memahami maksudnya. Artinya ada kesempatan untuk bernegosiasi. "Aku akan menyuruh para bayangan mencarinya bersama Manajer Furi."

 

"Oke." Meski pembatalan pernikahan bukanlah hal yang baik, tetapi Tuan Besar Girin tetap terlihat tenang. Dia menatap Elisa yang berdiri di samping dan berkata, "Maaf sudah memperlihatkan hal yang konyol di depanmu, Dokter Ajaib."

 

Elisa menggelengkan kepalanya dan mengambil kotak obat. "Kalau gitu, mari kita mulai sesi pengobatan hari ini?"

 

Melihat reaksinya, Tuan Besar Girin merasa makin puas terhadap dokter ajaib yang tidak dikenalinya ini.

 

Ternyata benar, gadis ini sangat berbeda dari orang biasa seperti yang dikatakan bawahannya.

 

Sejak gadis ini masuk, matanya selalu menunjukkan keteguhan.

 

Apa pun yang mereka katakan atau seberapa penting informasi yang mereka ungkapkan, matanya tidak pernah sekali pun mengkhianati pikirannya.

 

Seolah dia datang hari ini hanya untuk mengobati mereka terlepas dari identitas mereka.

 

Tuan Besar Girin sudah menjadi pebisnis selama bertahun-tahun dan bertemu dengan berbagai macam orang. Orang yang paling dia kagumi adalah mereka yang tahu apa yang harus mereka lakukan dan apa yang harus mereka kerjakan.

 

Gadis ini masih sangat muda, tetapi dia punya pandangan yang sangat luas. Meski dia bukan penyelamat keluarga Suherman, dia akan tetap sukses di masa depan.

 

"Apa yang Tuan makan pagi ini dan sebelumnya ? Sebelum saya melakukan sesi akupunktur, saya perlu tahu resep makanan Tuan dan daftar obat Tuan," kata Elisa dengan sangat profesional.

 

Tuan Besar Girin tidak ingat hal-hal sepele ini, jadi dia memanggil Dokter Roel dari halaman.

 

Dokter Roel sangat antusias karena dia berharap bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mengamati.

 

Setelah melihat catatan, Elisa mulai melakukan sesi akupunktur. Tangannya seolah-olah bisa mengukur dengan akurat setiap sendi dan sudut tubuh Tuan Besar Girin.

 

Awalnya, Tuan Besar Girin tidak terlalu memperhatikan, tetapi saat jarum perak di tangan Elisa menusuk tubuhnya, sensasi dingin yang naik dari bawah membuatnya merasa segar.

 

Dalam beberapa hari terakhir, beban yang menekannya terasa lebih ringan dan pernapasannya terasa lebih lancar. Bahkan rasa nyeri yang samar-samar juga menghilang seperti sebuah keajaiban!

 

Tuan Besar Girin terkejut dan menatap ke sekelilingnya.

 

Namun, Jason yang duduk di sebelahnya seolah-olah sudah terbiasa dengan hal ini.

 

Mata Dokter Roel yang sedang membantunya bersinar terang seolah-olah Tuan Besar Girin menjadi topik penelitian saat ini.

 

Apa yang terjadi?

 

Elisa memutar jarum perak dan berkata, "Tuan Besar Girin, Anda harus banyak istirahat. Kurangi merokok dan makan lebih banyak makanan nabati."

 

Tuan Besar Girin mengangguk dan langsung bertanya, "Dokter Ajaib, kamu tusuk aku di mana? Aku merasa seperti sembuh total setelah kamu tusuk!"

 

Bab Lengkap

Kembalinya Putri Kaya ~ Bab 37 Kembalinya Putri Kaya ~ Bab 37 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on March 02, 2025 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.