Bab 5523
Para anggota terlempar ke lantai dan
menatap kosong ke sekeliling. Tak seorang pun tahu bagaimana mereka bisa
kembali ke guild.
"Ada apa? Apa aku tidak di
tempat latihan? Bagaimana aku bisa kembali ke sini?"
"Benar. Aku sedang dalam
perjalanan ketika aku merasa dunia berputar di sekitarku, dan di sinilah
aku!"
"Pantatku sakit karena jatuh.
Mungkin ada yang aneh terjadi di tempat latihan itu!"
Semua orang mengumpat, tidak senang
dengan kejadian ini.
Sesaat kemudian, mereka kembali
tenang ketika melihat Ira dan Manta juga diusir.
Jika murid senior dan gadis suci
guild juga diusir, anggota lain tidak punya alasan untuk mengeluh.
Setelah menguasai sepenuhnya tempat
ini, Philip memasukkan kelinci itu ke dalam. Ia berpura-pura tersandung dan
diusir bersama Aslan. Ia tidak ingin diperlakukan sebagai orang yang berkuasa,
jadi ia harus memainkan perannya.
Lagipula, ia merasa sedikit bersalah
karena mendapatkan begitu banyak hal baik di sini. Memalukan rasanya memasukkan
barang-barang bagus orang lain ke kantongnya sendiri.
"Aduh! Siapa yang mengusirku? Ini
keterlaluan!" kata Aslan dengan marah, memainkan perannya dengan sangat
baik.
Philip pun mengangguk dengan marah.
Melihat ini, Ira bergegas maju dan
membantu Philip berdiri. "Kau baik-baik saja? Kuharap kau tidak terluka
karena jatuh!"
Philip merasa malu dengan
kekhawatiran Ira yang kentara. Ia menepis tangan Ira dengan jijik.
"Aku baik-baik saja, tapi kita
diusir dari tempat latihan. Apa yang terjadi?" tanya Philip, berpura-pura
bingung, sementara Aslan mengumpat.
Lagipula, Manta telah melihatnya dari
kejauhan, jadi Philip terpaksa mengelabuinya.
Manta melirik Philip dengan curiga
tetapi bingung harus berkata apa.
"Kau yakin ini bukan
ulahmu?" tanya Manta. Ia tampak tidak senang karena, menurutnya, semua ini
ulah Philip.
Philip mengangkat bahu. Karena Manta
tidak punya bukti, ia bisa mengatakan apa pun yang diinginkannya.
"Lihat saja orang tak tahu malu
ini. Kenapa kau masih mau membantunya?" Manta menunjuk Philip dan berkata
dengan serius.
Ira berkata dengan nada meremehkan,
"Kurasa kau hanya iri padanya. Kenapa kau bilang Philip yang melakukan
ini?"
Ira telah menjadi penggemar berat
Philip. Entah kenapa, Philip memberinya perasaan nyaman.
Manta hampir mati karena marah ketika
melihat obsesi Ira terhadap Philip.
"Kau benar-benar tidak peka!
Pria ini jelas orang jahat! Sebagai gadis suci guild, kau tidak boleh memiliki
perasaan terhadap siapa pun di luar guild! Kau hanya bisa memilih untuk menikah
dengan seseorang di dalam guild atau mencari bakat dari guild lain!" Manta
mengucapkan setiap kata dengan tegas dan gelisah.
Ira langsung berubah pikiran tentang
Manta. Ia tidak menyangka saudara yang sangat dikaguminya akan mengatakan hal
seperti itu.
"Bukankah kau bilang kau akan
mendukungku, siapa pun calon suamiku nanti?" Ira sangat kecewa.
Meskipun Ira telah diusir dari tempat
latihan, ia lebih kesal lagi pada Manta.
"Aku tidak akan bicara denganmu
lagi!"
Setelah mengatakan ini, Ira berbalik
dan lari, mengabaikan Manta.
Ketua serikat dan yang lainnya
bingung dengan perkembangan ini. Mereka sangat menghormati Manta dan Ira dan
berpikir untuk menjodohkan mereka.
Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia
on
July 31, 2025
Rating:
No comments: