Bab 48
"Oh, begitu rupanya," sela
Deon tanpa ekspresi.
"Kalau begitu, aku akan langsung
membunuhmu saja!"
"Kamu kira kamu sehebat
itu?" tanya Penggoda Bersaudara sulung sambil terkekeh. "Aku bisa
membunuh seratus orang lemah sepertimu dalam satu tarikan napas!"
Pada saat ini, sekelompok perwira
bersenjata lengkap tiba-tiba datang!
"Warga sipil sekalian, segera
keluar dari sini! Ini adalah tempat yang berbahaya bagi kalian!"
Seorang wanita jangkung berambut
merah gelap bergelombang mengenakan sepatu bot tempur dan berjalan ke hadapan
mereka dengan heroik dan anggun.
Daniel mengikuti wanita itu dari
belakang dan tiba-tiba berseru ke arah Deon.
"Apa? Kamu lagi? Pria bau
terkutuk! Kamu kira ini tempat bersantai untuk orang lemah sepertimu? Enyahlah,
Kapten Mira akan turun tangan sendiri untuk menindaklanjuti masalah ini!"
Setelah melarikan diri, ternyata
Daniel pergi ke markas Biro Penegakan Hukum untuk melaporkan kejadian tersebut.
Setelah itu, anggota-anggota elit
dari Biro Penegakan Hukum pun datang untuk melenyapkan Penggoda Bersaudara yang
selalu menyebabkan masalah itu!
Wanita jangkung dengan kulit putih
dan fitur sempurna itu berdiri dengan tangan terlipat di punggung. Dia
membusungkan dadanya yang berisi dan berkata dengan nyaring.
"Aku Mira Zune, kapten Biro
Penegakan Hukum Kota Sielo!"
"Penggoda Bersaudara, aku tahu
kamu mengandalkan status kalian sebagai ahli bela diri untuk mengganggu
ketenteraman di sini! Kamu kira ahli bela diri di Kota Sielo hanya kalian
berdua?"
"Biar kuberitahu, ya! Aku
sendiri juga seorang ahli bela diri dan aku juga seorang master energi
eksternal!"
"Hari ini, aku akan memastikan
kamu ditangkap dan diadili! Dan aku akan melakukannya dengan tanganku
sendiri!" ucap Mira.
Deon tiba-tiba menyela, "Nona,
kamu nggak bisa mengalahkannya, biar aku saja yang melakukannya, ya?"
Mira mengerutkan kening.
"Bukankah sudah kubilang bahwa
semua warga sipil harus pergi dari sini? Kenapa kamu masih di sini?"
Daniel memanfaatkan kesempatan ini
untuk menyudutkan Deon.
"Kamu nggak dengar ucapan kapten
kami? Enyah! Daripada berusaha mati-matian menjadi pahlawan di depan wanita,
lebih baik kamu pulang dan bercermin saja!"
Deon menggeleng-geleng dan berkata,
"Baiklah, kalau kalian ingin mati di tangannya, aku nggak akan
menghentikan kalian."
Mira langsung marah-marah.
"Siapa kamu? Lancang sekali
mulutmu itu!"
1
"Aku, Mira Zune, sudah masuk ke
jajaran master bela diri sejak aku berusia 21 tahun dan menjadi kapten Biro
Penegak Hukum di usia 23 tahun. Selama bertahun- tahun, aku telah mengalahkan
beberapa master bela diri seperti Penggoda Bersaudara! "
Daniel berkata dengan nada menghina.
"Kapten, namanya Deon dan dia
hanyalah pegawai kantoran biasa. Jangan membuang-buang waktu berbasa -basi
dengan orang sepertinya!"
Mira akhirnya kembali tenang, lalu
mengikat rambutnya dan melipat tangannya di depan dadanya yang besar.
"Saudara Deon, aku yakin kamu
adalah pria misoginis yang selalu merasa bahwa pria sepertimu harus
menyelamatkan wanita cantik dan mendapatkan penghargaan serta tepuk tangan dari
orang lain atas tindakanmu."
"Tapi, kenyataannya dunia ini
bukan negeri dongeng di mana kamu bisa melamun dan bermimpi di siang bolong.
Dengarkan nasihatku, kamu harus sadar diri! Dengan begitu, orang lain nggak
akan meremehkanmu lagi!"
Setelah itu, dia langsung memberi
perintah kepada para bawahannya, "Abaikan dia. Semuanya, kelilingi anggota
Penggoda Bersaudara itu!"
"Siap!"
Dalam sekejap, puluhan anggota elit
Biro Penegakan Hukum mengepung Penggoda Bersaudara sulung.
Bukannya kesal, Penggoda Bersaudara
sulung malah tertawa dan berkata, "Dasar bodoh, aku akan memusnahkan
kalian!"
Mira berkata dengan nada dingin,
"Nggak kusangka kamu masih berani berlagak kuat di saat kamu akan segera
mati. Kekuatanku setara denganmu, tapi aku dibantu master-master lain yang
mendukungku, jadi kamu nggak mungkin menang!"
"Hahaha! Apa kamu bilang? Kekuatanmu
setara denganku?"
Penggoda Bersaudara sulung tertawa
lepas sampai napasnya tersengal-sengal. "Sejak kapan kamu mulai
berhalusinasi seperti itu?"
Ekspresi di wajah cantik Mira
langsung berubah drastis. Dia berkata, "Dia master ... energi dalam! Mustahil!
Habislah kita! Cepat kabur!"
Begitu Penggoda Bersaudara sulung
meninju ke udara, tubuh sepuluh anggota elit Biro Penegak Hukum di belakangnya
langsung meledak!
Mira yang terkejut buru-buru berkata,
"Aku akan menahannya sebisa mungkin, kalian cepat pergi!"
Master energi dalam dan master energi
luar memiliki perbedaan kekuatan yang besar!
Para anggota elit Biro Penegakan
Hukum itu, termasuk Daniel, sangat ketakutan dan segera melarikan diri tanpa
menoleh ke belakang!
Mira masih ingin melawan, tetapi dia
terjatuh ke tanah karena terkena serangan Penggoda Bersaudara sulung.
"Kapten Mira, apakah kemampuanmu
hanya sebatas ini? Kamu yakin bisa menangkapku?" tanya Penggoda Bersaudara
sulung sambil tersenyum jahat. 1
"Tapi, aku nggak akan membunuhmu
karena kamu cukup cantik. Aku akan mengotorimu terlebih dahulu, kemudian
membunuhmu!"
Penggoda Bersaudara sulung mencubit
wajah Mira dan hendak menyerangnya, tetapi dia tiba-tiba berteriak kesakitan
dan memuntahkan seteguk darah pada tubuh Mira. 61
Lalu, dia terjatuh ke posisi
berlutut!
Mira kaget melihat sebuah lubang
berdarah seukuran kancing tepat di jantungnya!
Deon menghampirinya dengan perlahan,
lalu memungut kancing di tanah dan berkata, "Kekuatan yang kukerahkan
sangat pas, jadi dia masih bernapas."
"Apa yang barusan kamu
lakukan?" 1
Mira bertanya dengan kaget.
Deon memegang dagu Mira dan
memaksanya untuk menatapnya.
"Hal itu nggak ada hubungannya
denganmu!" jawab Deon.
"Selain itu, Kapten Mira,
kusarankan kamu meminta maaf padaku sekarang dan menarik kembali cercaan yang
tadi kamu ucapkan, kalau nggak.... aku akan melakukan hal yang sama padamu
seperti yang dilakukan kriminal ini."
Deon mengancam sambil menatap dada
Mira yang putih di balik kemeja putihnya yang agak robek.
No comments: