Setelah Mengetahui Rahasia ~ Bab 56

Bab 56

 

Deon mencibir.

 

"Kak Quina, kamu melihatnya sendiri, 'kan? Kalau tadi kamu meminum pil itu, inilah yang akan terjadi!"

 

Quina membelalak dan berkata, "Tapi, pil ini adalah obat tradisional! Nggak mungkin beracun!"

 

"Meskipun pil yang mereka berikan padamu terlihat nggak berbahaya di permukaan, ia akan berubah menjadi racun yang mematikan saat bertemu dengan roh jahat!"

 

Deon berjalan ke depan, melihat sekeliling dan menunjuk sebuah vas di sudut ruangan.

 

"Ketiga bunga plum ini digunakan untuk melakukan ritual pada manusia. Kalau ditempatkan di rumah pada posisi yang sangat nggak menguntungkan, bunga-bunga ini akan membawa akibat yang fatal bagi pemiliknya!"

 

"Meja kantormu ditempatkan di posisi di mana pengaruh roh jahat paling kuat. Kalau dibiarkan lebih lama lagi, roh jahat itu akan bangkit dengan sendirinya!"

 

"Lalu, kolam ikan, katak emas di rumahmu dan bahkan rak sepatu ini disusun dengan cermat untuk membentuk pola mata angin yang disebut Pola Gila Cinta!" 2

 

"Begitu kamu meminum pil ini, pola itu akan berlaku! Kamu akan begitu terobsesi dengan seseorang sampai nggak terkendali!"

 

Ekspresi Quina seketika berubah.

 

"Gomez memberikan barang-barang ini kepadaku. Dia juga berkata bahwa dia meminta pendapat orang pintar yang mengatakan bahwa penempatan barang-barang ini adalah posisi beruntung untuk mendatangkan uang. Kalau ditempatkan sedemikian rupa, pemiliknya akan menjadi kaya dan kebal terhadap segala penyakit! Kukira dia baik hati, jadi aku menerima pemberiannya...."

 

Melihat Gomez hampir diperkosa oleh Kiandra dengan matanya sendiri, Quina langsung bergidik!

 

Nyatanya, dia tidak berniat baik sama sekali!

 

Saking marah, Quina langsung menghampiri Gomez dan menamparnya.

 

"Dasar bajingan rendahan! Kalau masalah ini nggak kelar di sini, aku akan melaporkanmu ke Departemen SDM!"

 

Gomez tercengang dan segera berseru ke arah Deon.

 

"Lagi-lagi kamu, bajingan! Kamu selalu merusak rencanaku! Tunggu saja, aku nggak akan membiarkanmu lepas!"

 

Deon tertawa dan berkata, "Sekarang, kamulah yang nggak bisa lepas! Pikirkan saja nasibmu sendiri!"

 

"Apa maksudmu?" tanya Gomez, tertegun.

 

Deon berjalan keluar dan berteriak.

 

"Semuanya, datang dan lihatlah! Pak Gomez sedang bersetubuh dengan seorang lelaki tua di kantor Kak Quina! Jangan sampai kalian melewatkan gosip terbaru ini!"

 

Dalam sekejap, semua pegawai di luar berbondong-bondong masuk dan membuat suasana di sana ricuh!

 

"Astaga! Ternyata Pak Gomez adalah orang seperti itu, ya! Pantas saja dia selalu menatapku dengan aneh, padahal aku pria gemuk100 kilogram!"

 

"Selama ini kukira dia pria cabul biasa, tapi ternyata.... Menjijikkan sekali, aku jadi mau muntah!"

 

"Buruan fotoin mereka, seru sekali, nih!"

 

Puluhan ponsel langsung diarahkan ke Gomez dan Kiandra.

 

Pipi Gomez kembang kempis karena marah. "Bukan begitu! Kalian salah paham!"

 

Namun, dia tidak berhasil menahan Kiandra. Bahkan, Kiandra mendorongnya ke lantai seperti orang gila dan hendak melepas celananya!

 

Gomez berteriak dengan putus asa, "Ahh! Aku bukan pecinta sesama jenis!"

 

Tak lama kemudian, foto dan video Gomez dan Kiandra beredar luas di grup pesan perusahaan dan menjadi bahan diskusi hangat.

 

Selain itu, Quina juga melaporkannya.

 

Di sisi lain, Luna sangat murka dan langsung memecatnya, memotong gajinya selama tiga bulan dan menarik bonus akhir tahunnya! 2

 

Kali ini, tidak ada yang bisa melindunginya!

 

Setelah pulang kerja, Quina sengaja mengunjungi tempat kerja Deon dengan penampilan yang sangat menawan.

 

"Deon, terima kasih banyak, ya! Kalau bukan berkat kamu, aku pasti sudah diperkosa oleh Gomez si berengsek itu!"

 

"Kudengar kamu masih lajang, ya? Bagaimana kalau kamu datang ke rumahku malam ini? Aku akan mernasakkan makan malam, bagaimana? Selain itu, tempat tidurku masih baru dan sangat nyaman...."

 

Pernyataan ini membuat semua rekan pria Deon tercengang!

 

Apa yang sedang terjadi?

 

Quina berinisiatif mengundang Deon ke rumahnya dan bahkan memintanya untuk bermalam di sana!

 

Saat semua orang masih dilanda rasa iri dan cemburu, seorang wanita cantik yang mengenakan stoking hitam tiba-tiba masuk.

 

"Siapa yang bilang dia lajang, Kak Quina?"

 

Ternyata, wanita itu adalah sekretaris Luna, Suzie, yang bertubuh langsing dan mengenakan rok ketat. Atas inisiatif sendiri, dia langsung memegang tangan Deon di depan semua orang.

 

"Pria keren sepertinya nggak mungkin lajang. Aku, Suzie Yale... adalah pacarnya!"

 

Apa? Semua orang di sana terkesiap!

 

Suzie yang diakui sebagai Dewi Kedua di Grup Lixon, wanita tercantik kedua setelah Luna, si Ratu Gunung Es!

 

Wanita sepertinya justru jatuh cinta pada seorang pegawai yang baru saja diangkat menjadi pegawai tetap!

 

Quina berkata dengan kaget, "Bu Suzie, tapi kamu nggak pernah mengungkitnya!"

 

Deon melepaskan genggaman Suzie dengan canggung dan berkata, "Bu Suzie, tolong jangan jadikan aku bahan tertawaan!"

 

Suzie tersenyum dan berkata, "Siapa yang menjadikanmu bahan tertawaan? Datanglah ke rumahku malam ini! Kasurku bahkan lebih bagus daripada miliknya!"

 

Mendengar ajakan tersebut, semua rekan pria Deon yang masih lajang langsung patah hati!

 

Bu Suzie, yang selama ini mereka bagi bersama, ternyata telah menjadi milik orang lain!

 

Dimas mengacungkan jempol kepada Deon dengan ekspresi kagum.

 

"Kak Deon diam-diam ganas, ya! Di belakang kita, dia diam-diam telah menaklukkan dua dewi di perusahaan kita! Dia pantas kita jadikan teladan!"

 

Pada saat ini, suara seorang yang menusuk tulang menyahut dari belakang.

 

"Kalian semua, sekarang sudah jam pulang kerja! Buat apa kalian masih berdiri di sini? Kalian mau lembur, ya?"

 

Bab Lengkap

Setelah Mengetahui Rahasia ~ Bab 56 Setelah Mengetahui Rahasia ~ Bab 56 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on February 12, 2025 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.