Kembalinya Putri Kaya ~ Bab 15

 

Bab 15 Sebarkan Perintah Untuk Memblokir Keluarga Gerots!

 

Pria tua itu sebenarnya hanya kebetulan lewat. Namun, saat melihat ada orang yang berobat, dia ingin mencoba keberuntungannya.

 

Dia benar-benar tidak menyangka kalau dirinya bisa sembuh. Saat dia tahu kalau Elisa tidak mengambil uang sepeser pun, dia bahkan ingin berlutut padanya.

 

Elisa menghentikannya dan membersihkan tangan pria itu. "Pak, ini bukan penyakit serius dan cuma pengobatan tulang biasa. Semua dokter pengobatan tradisional bisa melakukan ini."

 

"Pengobatan tulang biasa?" Pria tua itu bingung. Tapi Dokter Fenny bilang kalau aku harus dioperasi, hanya saja biaya operasinya terlalu mahal, 2 miliar."

 

2 miliar?

 

Setelah mendengar angka ini, orang-orang di sekitarnya juga mengernyitkan dahi.

 

Ini adalah bencana yang sangat besar bagi orang biasa seperti mereka.

 

"Apa yang dilakukan Dokter Fenny! Mencuri uang?" Bibi Diana adalah orang pertama yang merasa tidak puas. Mereka yang menjadi atasan sangat menyayangi rakyatnya.

 

Orang lain juga marah dan berkata kepada Direktur Herry, "Herry, kamu harus mengurus ini!"

 

Direktur Herry mengusap keringatnya. "Ya, aku akan berusaha sebaik mungkin." Dia itu bukan ahli kedokteran.

 

"Operasi sebesar apa yang membutuhkan biaya sebesar 2 miliar!"

 

"Uangnya pasti dikorupsi!"

 

Pak tua itu tidak mengerti. "Korupsi? Bukannya Dokter Fenny itu dokter terbaik di Kota Sulga? Orang -orang di kabupaten kami bilang sangat sulit untuk mendapatkan jadwal konsultasinya dan harus mengantre lagi. Anakku berhasil mendapatkannya setelah mencoba selama tiga hari. Aku melihat semua orang datang untuk berobat ke Dokter Fenny di luar rumah sakit. Apa dokter seterkenal itu juga bisa korupsi?"

 

Direktur Herry menghela napas. "Nggak salah Bapak bertanya gini. Keluarga Gerots memang merupakan salah satu dari empat keluarga medis terbesar di Kota Sulga. Teknik pengobatan mereka juga luar biasa, terutama dalam setengah tahun terakhir ini, mereka telah menyembuhkan banyak pasien penyakit yang nggak bisa disembuhkan."

 

"Apa aku bilang!" Orang tua itu tersenyum bodoh. " Keluarga Gerots yang sebesar itu nggak mungkin menipuku."

 

Namun, Bibi Diana malah marah. "Justru mereka itu menipu orang baik!"

 

"Bibi Diana lupa sama kata-kataku, ya?" Elisa menatap Bibi Diana. "Jangan suka marah."

 

Bibi Diana berbalik. "Aku mau marah, menurutmu Aduh!"

 

"Orang yang melupakan tujuan awalnya sebagai seorang dokter pasti bakal kena karmanya." Suara Elisa terdengar tenang dan tidak tergesa-gesa. Wajahnya tetap terlihat sangat cantik tanpa menunjukkan ekspresi apa pun di permukaan.

 

Hanya orang yang mengenalnya yang akan tahu.

 

Makin tenang "Tangan Suci", makin berbahaya dia.

 

Sepertinya dia benar-benar bersikap terlalu baik akhir-akhir ini sehingga membuat beberapa orang lupa akan reputasinya di Paviliun Dokrit.

 

Penyakit pak tua ini jelas merupakan penyakit dasar orang tua.

 

Tanda-tanda penyakit seperti ini tidak akan salah didiagnosis oleh dokter biasa, tetapi keluarga Gerots malah mengusulkan operasi.

 

Omongan Bibi Diana tidak salah, ada korupsi medis di sini.

 

Mereka memanfaatkan ketidaktahuan orang biasa dan sembarangan meresepkan obat untuk menipu uang mereka.

 

Elisa tersenyum dan aura dingin terpancar dari matanya.

 

Dia tidak mengatakan sepatah kata pun dan membuka ponselnya saat tidak ada yang memperhatikannya.

 

Ada situs gelap yang jarang diketahui orang luar di dunia akademik kedokteran yang di dalamnya dipenuhi oleh para ahli medis.

 

Setelah Elisa masuk ke situs gelap, dia hanya mengirim satu pesan.

 

"Mulai hari ini, Paviliun Dokrit tidak lagi memberikan bantuan medis apa pun kepada keluarga Gerots, termasuk tetapi tidak terbatas pada buku medis, resep rahasia, dan Daun Kumis Kucing. Situs gelap memblokir keluarga Gerots secara resmi dan Paviliun Doktrit tidak akan menerima permintaan obat dari keluarga Gerots. Bagi siapa pun yang melanggar akan diusir secara permanen dari Paviliun Dokrit."

 

Dia mengirim pesan ini dengan akun "Tangan Suci".

 

Setelah pesan ini muncul, seisi situs gelap langsung menjadi heboh!

 

Aubrey dari Paviliun Dokrit menjawab: "Baik."

 

Drew dari Paviliun Dokrit menjawab: "Saya akan segera mengirim pemberitahuan."

 

"Tangan Suci" selalu mengikuti prinsip sopan santun, tetapi sekarang dia mengusir keluarga Gerots dengan tegas dari situs gelap. Bahkan Paviliun Dokrit juga tidak akan menerima permintaan obat dari keluarga Gerots.

 

Apa yang telah dilakukan keluarga Gerots sampai membuat Tangan Suci semarah ini?

 

Sampai Paviliun Dokrit memblokir mereka?

 

Apa keluarga Gerots masih bisa bertahan di dunia medis?

 

 

 

Bab Lengkap