Membakar Langit ~ Bab 1593

 

Bab 1593

 

Wajah Lucas tampak muram. Seketika, dia melepaskan awan hitam pekat yang memancarkan aura kehancuran. Meskipun berbentuk awan, beratnya seperti gunung, menghantam Adriel dengan kekuatan penuh!

 

Namun, ekspresi Adriel tetap tenang. Dia mengamati teknik lawannya, lalu tiba-tiba mengangkat pedangnya. Dengan satu tarikan, Sungai Darah serta bayangan Leluhur Lavali semuanya bergabung ke dalam Naga Gajah Darah Emas.

 

Terdengar ledakan keras, Naga Gajah Darah Emas melompat keluar. Kadang terlihat, kadang menghilang di dalam awan hitam, mengaduk-aduk awan tersebut!

 

Awan hitam itu berhasil ditahan.

 

Kerumunan terkejut, mata mereka membelalak, mulut mereka ternganga. Naga Gajah yang mampu membalikkan awan dan hujan menciptakan pemandangan yang sangat mendominasi.

 

Baru saja, Adriel dikejar-kejar tanpa tempat untuk berlindung. Sekarang, dia mampu bertarung seimbang dengan lawannya!

 

Lucas merasa terkejut. Dengan raungan keras, dia mengangkat tangannya, melayangkan hantaman. Seketika, awan hitam itu bergolak makin padat, angin kencang mengaduknya, membuatnya berputar dengan ganas, mencoba menghancurkan Naga Gajah Darah Emas.

 

Teknik Pembalik Awan Hujan!

 

Teknik bela diri yang sangat kuat ini mampu mengendalikan elemen seperti kekuatan alam, berusaha keras menekan Adriel.

 

Namun, pada saat berikutnya...

 

Tiba-tiba terdengar suara raungan yang mengguncang dari dalam medan pertempuran.

 

Awan hitam itu pecah berantakan!

 

Naga Gajah Darah Emas tampak sangat bengis, matanya seperti memiliki esensi spiritual. Ia menatap Lucas dengan penuh kebuasan, lalu menerjangnya dengan kekuatan yang dahsyat!

 

Wajah Lucas langsung berubah drastis. Dia buru- buru mengangkat tangan untuk bertahan, membuat awan hitam yang berputar mencoba menghalangi Naga Gajah Darah Emas.

 

Dia melihat awan hitam yang melindunginya mulai retak di berbagai tempat. Tubuh Lucas bergetar hebat, seolah tidak mampu menahan kekuatan besar Naga Gajah Darah Emas!

 

"Sialan, anak ini ... " geram Lucas dengan menggertakkan gigi.

 

Dia merasa makin kesulitan menahan tekanan ini.

 

Pertarungan ini akan menjadi sangat berat.

 

Dengan menggertakkan giginya, Lucas memutuskan untuk menahan serangan Naga Gajah Darah Emas, lalu menerjang ke arah Adriel untuk bertarung dalam jarak dekat!

 

"Mati kamu!"

 

Matanya memerah dengan kilatan cahaya darah. Dia berniat menghancurkan Adriel dengan keunggulan kekuatan fisiknya!

 

"Inilah yang aku tunggu, pertarungan jarak dekat!"

 

Adriel tertawa keras, langsung berlari ke depan untuk melawan.

 

Dengan satu tendangan ke samping, kekuatannya seperti mampu menghancurkan sebuah gunung kecil. Suara ledakan keras terdengar. Tendangan itu langsung menghantam dada Lucas, membuatnya memuntahkan darah segar!

 

Darahnya bergolak hebat!

 

Faktanya, jika bukan karena tubuh Lucas berada di master langit tingkat delapan, dia tidak akan hanya muntah darah.

 

Lucas juga membalas dengan sebuah pukulan ke arah bahu Adriel, menyebabkan tulang di lengan Adriel patah. Namun, pukulan itu malah memaksa lebih banyak energi obat keluar dari tubuh Adriel, dengan cepat menyembuhkan lukanya.

 

Bum!

 

Lucas melompat ke udara. Sepasang sayap hitam tumbuh di punggungnya, menciptakan pusaran awan hitam yang melingkar, menyelimuti Adriel dari atas, serta siap menghancurkannya!

 

Kerumunan yang menyaksikan benar-benar terpaku.

 

Pertarungan ini terlalu mengerikan

 

Adriel menyipitkan matanya, tidak berani meremehkan lawannya. Meskipun dia adalah Raja Empat Mahkota, kekuatan Lucas jelas melampaui seorang master langit tingkat dua biasa.

 

Dia segera mengaktifkan Teknik Penerobos Surgawi tahap kedua.

 

Di belakang Adriel muncul sepasang sayap emas. Adriel terbang dengan cepat untuk mengadang serangan Lucas.

 

Pertarungan mereka berlangsung dari langit hingga ke tanah, bolak-balik tanpa henti. Medan pertempuran mereka mencakup area sejauh sepuluh kilometer, menghancurkan apa pun yang ada di sekitar.

 

"Mati kamu!" teriak Adriel dengan semangat juang yang membara.

 

Dia bertarung hingga batas kemampuan maksimalnya. Darahnya mendidih, sementara semangatnya meluap-luap.

 

Dia mengayunkan pedang setengah jadi, memanggil kilat, sementara Naga Gajah Darah Emas melindungi tubuhnya. Dengan kekuatan luar biasa, Adriel menerobos awan hitam, langsung menyerang Lucas!

 

Puff!

 

Satu tebasan pedang mendarat. Lucas berteriak kesakitan karena bahu kirinya terkena tebasan pedang itu. Pedang itu menancap dalam, kilat menyambar dengan liar, mencoba merusak tubuhnya dari dalam!

 

Namun, Lucas yang sudah gelap mata malah menjadi makin buas. Dia mengangkat tangannya, mencengkeram pedang setengah jadi itu erat erat, tidak membiarkannya ditarik kembali.

 

Mata Lucas semerah darah. Dia mengayunkan kakinya dengan keras, menghantam dada Adriel.

 

Pelindung yang diberikan Nyonya Freya langsung hancur berkeping-keping. Tubuh Adriel terlempar jauh, hingga terjatuh ke reruntuhan.

 

"Pedang setengah jadi ini sekarang milikku ... "

 

Lucas tiba-tiba menarik pedang itu dari bahunya, lalu tertawa terbahak-bahak penuh dengan kebengisan!

 

Di masa mudanya, dia adalah seorang petarung yang kejam. Makin lama dia bertarung, makin buas dirinya. Bagaimana mungkin luka seperti ini bisa membuatnya takut?

 

"Apa kamu pikir kamu bisa menggunakannya?" balas Adriel dengan nada dingin.

 

Bab Lengkap

Membakar Langit ~ Bab 1593 Membakar Langit ~ Bab 1593 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on January 11, 2025 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.