The First Heir ~ Bab 5462

 

sumber gambar: google.com

Bab 5462

Manta segera meyakinkan dirinya sendiri, dan sikapnya terhadap Philip berangsur-angsur menjadi ramah.

 

Philip tidak tahu bahwa ia telah memenangkan hati Manta meskipun ia hanya menunjukkan sebagian kecil dari kekuatannya.

 

"Berdasarkan reaksimu, kurasa Philip bertanggung jawab atas ini..." Tak perlu dikatakan, Dustin punya ide yang berbeda.

 

Di usianya, ia tidak akan pernah sanggup menanggung penghinaan itu. Keberadaan Philip tidak diragukan lagi membuatnya malu. Ia harus membalas dendam pada pihak lain apa pun yang terjadi. Manta hanya berpikir bahwa mereka dapat mengabaikan Dustin.

 

Pikiran Dustin berpacu, memikirkan cara untuk mengelabui Philip agar mengungkapkan semua rahasianya. Dustin tidak sabar untuk mendapatkan harta karun Philip. Akan sempurna jika ia dapat mengetahui semua rahasia Philip.

 

Kekuatannya akan melonjak dengan cepat, dan profesinya akan sangat dicari di seluruh benua.

 

Memang benar bahwa potongan-potongan kertas dari Philip ini telah memecahkan masalah yang telah mengganggunya selama berabad-abad. Pengukirannya memakan waktu lama dan peka terhadap waktu. Jimat Philip tidak hanya praktis tetapi juga memecahkan banyak masalah.

 

"Saya sarankan kamu untuk tidak main-main dengan Philip. Dia bukan orang yang bisa dianggap remeh." Manta tampaknya telah membaca pikiran Dustin dan menekankan.

 

Yang lain menatap Dustin, terkejut dengan keberaniannya.

 

"Sebaiknya kamu tidak melakukannya," kata Ira kaku seolah-olah dia memiliki pendapat yang kuat tentang hal itu.

 

Ira memiliki kesan yang tidak biasa tentang Philip dan semakin menyukainya setelah kesepakatan itu.

 

Setiap wanita menyukai pahlawan yang kuat, belum lagi penampilan Philip, yang memenuhi persyaratan wanita mana pun. Selain itu, dia bisa mendapatkan akses mudah ke jimat jika dia bisa bersama Philip.

 

Memikirkan hal ini, Ira mulai berfantasi tentang masa depannya bersama Philip.

 

Manta melirik Ira. Meskipun dia tidak bisa membaca pikirannya, dia kesal melihat gebetannya berbicara untuk pria lain.

 

"Baiklah, mari kita kesampingkan dulu untuk saat ini. Alam rahasia akan terbuka dalam dua hari, dan kalian semua akan memiliki kesempatan untuk mengalaminya. Alam rahasia ini tidak semudah itu, tetapi hadiahnya besar." Pemimpin serikat menenangkan keadaan, mencegah orang-orangnya berdebat tentang topik ini. Namun, dia mengabaikan Dustin. Bagi serikat, Dustin bukan apa-apa dan bisa diabaikan. "Jangan khawatir, kami akan melakukan yang terbaik. Mungkin kami bisa menemukan beberapa barang bagus untuk diperdagangkan dengan Philip!" kata Manta. Dia mendambakan harta karun Philip tetapi tidak dapat berurusan dengan Philip karena sumber dayanya yang terbatas. Dia harus mencari harta karun di alam rahasia kali ini. Semua orang membicarakan alam rahasia sementara Philip berkeliaran di sekitar Kota Kekaisaran. Banyak balai pengobatan yang menjual berbagai pil telah dibuka di Kota Kekaisaran baru-baru ini. Dokter yang berbeda mengelola balai pengobatan.

 

Bab Lengkap